Kamis, Desember 7, 2023
  • Kontak
  • Iklan
Ngalam Wearemania
  • Terbaru
  • Destinasi
  • Malangan
  • Kuliner
  • Info Penting
  • Arema FC
No Result
View All Result
Ngalam Wearemania
No Result
View All Result
Home Berita Terbaru

Kebutuhan Bahan Pokok tetap Meroket tak hanya di Bulan Ramadhan

Ngalam Wearemania by Ngalam Wearemania
3 Juni 2022
in Berita Terbaru
0 0
0

Kebutuhan primer memang menjadi hal wajib bagi manusia untuk selalu dipenuhi setiap harinya. Hal ini termasuk kebutuhan pangan yang merupakan pokok wajib bagi manusia. Di Kabupaten Malang sendiri, harga bahan pokok nampaknya tidak mengalami penurunan harga secara drastis. Setelah meroket sejak sebelum Bulan Ramadhan karena tingginya permintaan, kini harga bahan pangan di pasar-pasar tradisional masih juga tinggi.

 

ArtikelTerkait

Hari Libur Nasional di Bulan Desember 2023

Mantan Walikota Batu Eddy Rumpoko Meninggal Dunia, Arema Turut Berduka Cita

Unggul FC Malang U-20 Matangkan Persiapan Terakhir Jelang Festival Futsal Indonesia U-20 2023

Unggul FC Malang U-20 Bakal Tampil di FFI U-20 2023 di Pontianak

ADVERTISEMENT

Naiknya harga produk memang dipengaruhi dengan teori dasar ekonomi. Hal ini disebabkan karena banyaknya jumlah permintaan sehingga menyebabkan harga barang tersebut juga meningkat. Selain karena persoalan tingginya permintaan, harga barang yang naik juga dapat disebabkan karena mahalnya distribusi produk itu sendiri. Apalagi jika barang membutuhkan pengemasan khusus untuk menghindari kerusakan, maka ini juga menjadi alasan harga jualnya mahal.

 

Dilansir dari Kawa Pos Radar Malang, pasar tradisional di Kabupaten Malang masih menentukan harga dengan tinggi. Khususnya ada pada daging ayam dan beberapa produk sayur lainnya yang hal ini menunjukkan kenaikan harga dari sebelumnya. Kenaikan harga tentu sudah terjadi pada saat Bulan Ramadhan lalu, namun nampaknya juga pedagang masih memberi harga tinggi bahkan lebih mahal dibanding saat Ramadhan. Endang yang merupakan salah seorang penjual daging ayam di Pasar Gondanglegi mengungkapkan jika kenaikan harga daging ini masih terjadi, bahkan lebih tinggi dari saat Bulan Ramadhan lalu.

“Sekarang harga daging ayam Rp 34.000, harga ini juga sudah naik dibanding dari tanggal 31 yang masih Rp 33.000” ungkap Endang (1/6).

 

Soal kebijakan pemerintah yang baru tentang pelonggaran pada masa pandemi Covid-19 ini juga dapat menjadi salah satu alasan. Sehingga pasar juga melakukan penyesuaian pasca pandemi Covid -19. Harga-harga yang ada juga disesuaikan berdasarkan hal tersebut. Namun dengan hal ini masyarakat juga tetap mengeluh akibat harga kebutuhan pokok yang tak kunjung turun. Penurunan harga tetap ada terjadi namun tidak memberi pengaruh banyak yang menyebabkan penurunan secara drastis bagi konsumen.

 

Beralih dari sudut pandang pembeli, tingginya harga jual juga harus kembali pada pengeluaran pada proses produksinya. Karena hal ini tidak akan ada produk yang siap jual apabila tidak melewati proses produksi. Produsen juga tak sedikit yang mengeluhkan soal pengeluarkan yang dirasa juga semakin tinggi.

 

Peternak telur ayam yang banyak merasakan soal tingginya pengeluaran produksi. Masalah ini disebabkan karena harga pakan ayamnya sendiri memang juga tergolong mahal, sehingga untuk harga telurnya jika tidak tinggi tentu peternak akan mengalami rugi. Pakan ayam petelur sendiri juga beraneka ragam, ada yang murah ada pula yang tinggi. Namun kembali lagi pada kualitas produksinya, dengan harga pakan yang murah tentu telur yang dihasilkan kurang maksimal dibanding dengan ayam petelur dari hasil pemberian pakan dengan kualitas tinggi.

 

Sehingga terdapat banyak faktor yang menyebabkan kenaikan harga di pasar itu terjadi, penentuan harga ini juga dapat berbeda antara daerah satu dengan lainnya. Karena proses distribusi atau rantai distribusi yang berbeda, maka dapat juga menyebabkan kenaikan tersebut. Barang dengan rantai pasar atau proses distribusi yang panjang, maka penjualan akhir sebelum ke konsumen juga akan lebih tinggi dibanding barang yang diambil dari produsennya langsung. BACA : Jembatan Tunggulmas masih belum terapkan satu arah.

Tags: Berita MalangKebutuhan Bahan Pokok tetap Meroket tak hanya di Bulan RamadhanKebutuhan pokokMalangUpdate bahan pokok
ShareTweetSend
Previous Post

5 Rekomendasi Hotel Bisnis Paling Nyaman di Malang Raya

Next Post

Ayo Ikut Roller Sport Competition, Berhadiah Total 15 Juta Rupiah

Ngalam Wearemania

Ngalam Wearemania

Bagian dari Wearemania Network yang hadir memperkaya konten eksklusif tentang Malang Raya. Mulai dari berita terbaru hingga rekomendasi destinasi wisata di Malang Raya.

Related Posts

Berita Terbaru

Inilah Harga Tiket Mansion Sports Malang Indonesia International Challenge 2022

11 Oktober 2022
Berita Terbaru

Mansion Sports Malang Indonesia International Challenge 2022 Memperebutkan Hadiah 15.000 Dollar AS

11 Oktober 2022
Berita Terbaru

Tak Sabar Mengikuti Mansion Sports Malang Indonesia International Challenge 2022

11 Oktober 2022
Berita Terbaru

Kota Malang Jadi Tuan Rumah Mansion Sports Malang Indonesia International Challenge 2022

11 Oktober 2022

Arema FC

    Ngalam Wearemania

    Berita dan Destinasi Wisata Malang Raya dari Wearemania Network

    KATEGORI

    • Akomodasi
    • Berita Terbaru
    • Destinasi
    • Event
    • Fakta dan Mitos
    • Info Penting
    • Kuliner
    • Malangan
    • Ngalampedia
    • Ramadan
    • Sejarah
    • Tokoh
    • Wisata

    WEAREMANIA NGALAM

    Redaksi
    Kebijakan Privasi
    Pedoman Media Siber
    Pengaduan

     

    Disclaimer
    Hak Jawab & Koreksi Berita
    Ketentuan Pengguna
    Kontak dan Iklan

    © 2021 Ngalam Wearemania by Wearemania Network.

    No Result
    View All Result
    • Terbaru
    • Destinasi
    • Malangan
    • Kuliner
    • Info Penting
    • Arema FC

    © 2021 Ngalam Wearemania by Wearemania Network.

    Welcome Back!

    Login to your account below

    Forgotten Password?

    Retrieve your password

    Please enter your username or email address to reset your password.

    Log In