Setelah diresmikan pada beberapa bulan yang lalu, serta menelan hampir 39 Milyar kini jembatan Tunggulmas malang menuai polemic. Jembatan Tunggulmas memiliki 32 lampu penerangan jalan umum (PJU). Namun yang terpantau menyala haya menyisakan 7 saja yang napak menyala.
Hal inisebetulya sudah terjadi beberapabulan ebelakang, ketika malam hari total lampu jalan yang menyala hanya menyisakan 7 saja.
Dengan padamnya lampu jalan, ini akan memberikan kesempatan adanya tindak kejahatan kriminalitas di spanjang jembatan Tungggulmas.
Terkait dengan hal tersebut, Ahmad Wanedi anggota Komisi C DPRD Kota Malang sangat menyayangkan temuan itu.
“Bukan hanya secara fisik telah di bangun, tetapi juga aspek fungsi harus di perhatikan,” ucap politisi PDI Perjuangan ini.
Bahwa aspek estetika, kata Wanedi, serta dampak akibat yang di timbulkan juga harus di pikirkan dengan baik.
“Itu kenapa bisa terjadi? Apakah karena kualitas yang tidak bagus atau ada sistem yang tidak benar. Prinsipnya apa yang sudah terpasang harus layak fungsi dan layak guna,” tambahnya.