Malang memang seolah tak akan pernah kehabisan lokasi wisata alam, termasuk coban alias air terjun. Bumi Arema ini masih banyak potensi wisata berupa coban yang masih menjadi misteri karena keberadaannya luput dari pantauan wisatawan. Satu antara yang masih menjadi misteri itu adalah Coban Glotak daerah kaki Gunung Kawi.
Kaki Gunung Kawi menantang para petualang untuk menyibak keindahan misterius Coban Glotak. Pesona air terjun yang masih perawan menanti mereka yang bernyali datang mendekat.
Coban Glotak merupakan objek wisata air terjun yang terletak pada Desa Bedalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.
Dari pusat Kota Malang, lokasi coban ini berjarak sekitar 15-20 kilometer. Penamaan coban yang menawarkan suasana alami ini tergolong unik. Kata “glotak” sendiri berasal dari bunyi riuh air terjun yang jatuh menerpa tanah atau bebatuan pada sekitarnya. Bunyi ini kemudian menjadi nama air terjun tersebut.
Air terjun itu akhirnya menciptakan aliran air sungai yang sangat jernih. Aliran air sungai dari Coban Glotak ini cukup dingin untuk disentuh dengan kulit. Maka tak heran jika Anda seolah ingin langsung terjun ke dasar air untuk merasakan kesegarannya saat pertama melihatnya.
Coban ini tak hanya menawarkan keindahan air terjun yang masih misterius. Anda juga bisa menikmati kehangatan matahari pagi dari balik rimbunnya pepohonan pada sekitar Coban. Jika beruntung, Anda juga bisa menikmati kehangatan air sungainya yang terkena sinar mentari.
Objek wisata yang satu ini juga sangat cocok bagi Anda yang memiliki jiwa petualang yang tinggi. Anda bisa menguji adrenalin saat melalui sepanjang jalan menuju ke Coban Glotak. Pasalnya, rute yang harus ditempuh cukup terjal.
Untuk mencapai lokasi Coban Glotak, pertama kali Anda harus menuju ke barat ke arah Pabrik Gula Kebonagung. Sesampainya tempat itu Anda bisa mengikuti sebuah papan penunjuk bertuliskan Coba Glotak pada sebuah pertigaan. Silakan mengambil arah jalan terus hingga mencapai Desa Bedalisodo. Jalan menuju desa ini sendiri masih terdiri dari jalan makadam dan tanah liat. Dari desa tersebut, Anda harus menempuh jalan setapak yang panjangnya sekitar 4 Km sebelum menemukan keindahan misterius Coban Glotak.
Baca juga artikel menarik tentang Coban Ciblungan, Coban Unik Nan Alami di Malang