Banyak sekali jajanan tradisional maupun modern yang bisa kita pilih dan nikmati. Sebut aja beberapa jajanan seperti gorengan, tahu, roti, kue sus, lumput, onde-onde, dan sebagainya. Namun, tahukah Anda, jajanan tersebut bukan jajanan khas pasar. Setidaknya ada empat jajanan khas yang tak banyak dijual sembarang toko.
Jajanan Pasar Khas Malang
Cenil
Jajanan satu ini tentu sebagai warga Malang Anda akan menyebutnya dengan ‘cenil’. Makanan berbahan dasar tepung ini populer dengan warna merahnya dan juga rasanya yang kenyal. Cenil selalu nikmat dengan taburan parutan kelapa. Beberapa penjual juga menambahkan gula merah untuk menambah rasa nikmatnya.
Ingin mencoba membuat cenil sendiri? Baca: Kudapan Manis, Resep Cenil Khas Malang
Bledhus
Bledhus biasanya juga ada pada penjual cenil. Jajanan ini rasanya asin dan gurih. Hangatnya pipilan jagung yang direbus hingga merekah, lalu disajikan dengan kelapa parut dan garam atau kelapa parut dan gula tentu membuat kita terbayang – bayang rasa makanan ini.
Brubi
Jika Anda melihat jajanan ini, mungkin Anda akan teringat dengan jajanan bernama Nagasari. Benar saja, memang makanan ini populer dengan nama nagasari, dan beberapa warga Malang juga menyebutnya sebagai Brubi. Jajanan pasar ini berbahan dasar tepung beras dan berisi pisang kepok.
Ireng-ireng
Orang Malang cukup menyebutnya dengan ‘ireng-ireng’, tapi ada beberapa orang di daerah lain yang menyebut jajanan pasar ini dengan ‘kue ireng’. Pada penjual tertentu, jajanan ini termasuk dalam paket cenil komplit.