Perkembangan Kota Batu semakin baik dari waktu ke waktu. Tak hanya wisatanya, namun juga tata kota dan pemerintahannya semakin maju. Kantor pemerintahan Kota Batu sudah mulai terpusat dalam satu bangunan bernama Balai Kota Among Tani. Tak hanya menjadi kantor yang nyaman, bangunan ini juga menyimpan seekor hewan eksotis, yakni merak albino.
Keindahan merak (Pavo cristatus) albino ini terbilang cukup langka dan jarang untuk menemukannya. Populasinya bisa terhitung dengan jari saja. Kini, selain Wahana wisata Paciran Lamongan, Jawa Timur, burung merak Albino, juga terapat dalam Balai Kota Batu.
Hewan ini sudah berada di sana sejak 8 Agustus 2017 lalu. Hari yang bertepatan dengan ulang tahun mantan Walikota Batu, Eddy Rumpoko. Adanya Merak Albino ini harapannya dapat menjadikan Balai Kota Among Tani Batu sebagai sarana wisata edukasi.
Berbeda dari merak kebanyakan yang memiliki bulu indah dengan paduan warna hijau dan rona biru, merak albino memiliki warna bulu putih pada seluruh badannya. Ternyata, kondisi albino ini adalah sebuah kesalahan atau kelainan genetik karena berkurangnya produksi melanin (pigmen yang memberi warna pada kulit, rambut, dan mata) sepenuhnya atau sebagian.
Tak hanya karena pigmen warna, bulu merak yang cantik dan berkilau ini ternyata karena adanya krista-kristal yang menutupi bulu. Merak jenis ini hanya terdapat di negeri-negeri tertentu saja seperti India dan Sri Lanka.
Kota Batu punya apa lagi sih? Baca juga: Palm Tree Cafe Batu, Sensasi Makan Puncak Gedung