Musim libur lebaran memang masih banyak dinikmati oleh sebagian masyarakat. Maka tak heran jika tempat wisata juga banyak diburu oleh wisatawan yang datang. Namun dengan hal ini tidak menutup kemungkinan dapat terjadi, baik di wisata alama maupun tempat wisata yang menyediakan berbagai wahana buatan. Dengan peraturan baru atas pelonggaran pembatasan wilayah juga menyebabkan banyaknya tempat wisata yang juga telah aktif kembali. Sehingga masyarakat juga tidak sedikit yang menyerbu tempat wisata yang sudah banyak dibuka, khusunya Malang dan sekitarnya.
Dilansir dari Malangraya_info Pantai Batu Bengkung telah merenggut nyawa korban asal Kota Malang dengan terseretnya ombak kemarin (14/5). Korban bernama Supriadi (32) warga asal Kelurahan Dukoharjo Kecamatan Klojen Kota Malang. Korban datang bersama rombongan sebanyak 12 orang sejak Jumat (13/5).
Rombongn ini termasuk korban kemudian mendirikan tenda untuk camping untuk menginap hingga keesokan harinya. Hari sabtu (14/5) korban berniat untuk bermain air di pinggir pantai, namun sangat disayangkan korban kemudian terseret ombak atas arus Pantai Batu Bengkung tersebut. Korban sempat meminta tolong, namun karena arus ombak yang sangat besar maka teman-temannya tidak berani untuk menolong korban. Hingga pukul 05.45 korban kemudian ditemukan oleh petugas dalam keadaan sudah meninggal dunia.
Hal ini tentu menjadi pelajaran bagi wisatawan yang ingin menikmati liburan agar selalu berhati-hati, baik dimanapun tempatnya. Apalagi apabila sudah ada rambu petunjuk atau aturan di sekitar tempat wisata tersebut sebaiknya diikuti dan tidak dilanggar. Karena kegiatan atau aktivitas apapun tentu ada resiko yang dapat ditimbulkan.