Formasi 3-4-3 yang dipakai Arema saat mengalahkan Persikabo 1973 dalam laga uji coba, Jumat (9/6/2023) sore menarik untuk dikupas. Dengan formasi tersebut, Arema menang 3-1 atas tim tuan rumah di Stadion Pakansari, Bogor.
Tim pelatih Arema menurunkan kekuatan satu pemain asing ditambah 10 pemain lokal dalam formasi tersebut. Mereka antara lain Teguh Amiruddin, Joko Susilo, Ichaka Diarra, Bagas Adi, Hamdi Sula, Johan Farizi, Jayus Hariono, Muhammad Rafli, Hamzah Titofani, Samsudin, dan Dedik Setiawan.
Sejatinya, formasi ini sempat terlihat dipakai tim Putu Gede saat menghadapi tim Joko Susilo dalam sesi internal game, sehari sebelum Arema berangkat ke Bogor. Kala itu, tim Putu menang telak 5-1.
Hanya saja, komposisi pemain yang diturunkan lawan Persikabo 1973 berbeda dengan komposisi pemain tim Putu di internal game. Sebab, saat internal game, tim pelatih Arema sering menampilkan pemain secara acak.
Kelebihan Formasi 3-4-3 yang Dipakai Arema
Formasi 3-4-3 ini populer dipakai pelatih-pelatih Liga Italia, salah satunya Antonio Conte saat masih melatih Juventus. Lantas, apa saja kelebihan formasi yang cenderung lebih agresif untuk menyerang pertahanan lawan ini?
Dikutip dari laman soccercoachingpro, ada beberapa kelebihan formasi ini. Tim pelatih Arema tentu tentu ingin memaksimalkan hal ini.
Pertama, formasi 3-4-3 menyediakan opsi lebih banyak untuk menyerang, karena ada lebih banyak pemain di lini serang, sehingga bisa melakukan pressing lebih tinggi. Empat pemain gelandang juga berpotensi menguasai, mendominasi, dan mengontrol lini tengah.
Kekurangan Formasi 3-4-3 yang Dipakai Arema
Selain memahami apa saja kelebihan formasi 3-4-3, tim pelatih Arema sudah barang tentu mengerti kekurangannya. Formasi ini sangat rawan di lini pertahanan di sisi sayap, sehingga harus ada pemain yang disiplin dalam mengcover sektor ini.
Formasi ini juga rawan terhadap serangan balik cepat dari lawan, makanya setiap pemain harus kuat dalam penguasaan bola dan tak mudah melakukan kesalahan individual. Terakhir, untuk memainkan formasi ini dibutuhkan fisik dan stamina prima yang berguna untuk bertahan dan menyerang bersama-sama.