Para penggawa Arema baru-baru ini menjalani tes antropometri usai sesi latihan. Tes ini diinisiasi oleh Dokter Tim Arema, dokter Nanang Tri Wahyudi.
Dokter alumni Universitas Gajah Mada Yogyakarta ini menjelaskan, banyak hal yang dicatat dalam tes antropometri. Yang terpenting adalah berat badan, massa otot, dan prosentase lemak pemain.
Menurutnya, tes ini kerap dilakukan Arema pada masa pramusim seperti sekarang. Tes tersebut juga bakal dijalani para penggawa Arema secara kontinyu tiap dua pekan atau maksimal empat pekan sekali.
“Secara umum hasil tes antropometri pemain Arema kemarin bagus. Cuma ada satu-dua pemain saja yang perlu menu latihan ekstra untuk membakar lemak. Ini tidak jelek sebenarnya, maklum pengaruh libur panjang, jadi berat badan pemain naik, dan prosentase lemaknya meningkat,” kata dokter Nanang.
Hasil Tes Antropometri Dilaporkan kepada Eduardo Almeida
Dokter Nanang menyebut, hasil tes antropometri yang dijalani pemain Arema bakal dilaporkannya kepada pelatih kepala, Eduardo Almeida. Tentu saja, hasilnya akan sangat bermanfaat bagi sang pelatih.
Menurutnya, pelatih bisa menggunakan hasil tes itu untuk parameter membuat materi latihan. Seperti diketahui, dalam membuat materi latihan, Almeida melakukannya setiap hari.
“Hasil tes ini menjadi parameter latihan. Nantinya, tes akan dilakukan sebulan sekali. Jadi, nanti akan ketahuan progesnya seperti apa,” imbuhnya.
Ketika Kompetisi Dimulai, Tes Antropometri Tidak Menjadi Prioritas
Dokter Nanang menyebut, tes antropometri nantinya tidak menjadi prioritas ketika Liga 1 2022-2023 mulai bergulir. Namun, jika ada satu hal yang memaksa tes itu dilakukan ya akan dilakukannya lagi.
“Tes ini dilakukan waktu pramusim. Kalau kompetisi berjalan tidak menjadi prioritas untuk dilakukan, karena kita fokus kepada maintenance. Kecuali ada (pemain) yang ekstrim, baru kita lakukan terhadap si pemain,” pungkasnya.
Sebelumnya, dokter Nanang Tri Wahyudi sempat membeberkan kondisi pemain Arema saat menjalani sesi latihan perdana. BACA: Beginilah kondisi fisik pemain Arema saat pertama kali berlatih usai libur Lebaran.