Pelatih Widodo Cahyono Putro menegaskan, Arema ogah bergantung kepada striker andalan dalam menjebol gawang lawan. Saat bersua Persikabo 1973 di Pekan 27 Liga 1 2023-2024, Jumat (1/3/2024), pukul 15.00 WIB semua penggawa Arema diberikan hak yang sama untuk mencetak gol.
Pada dua laga terakhir, selain mencatatkan dua kemenangan beruntun, Arema mampu mencetak enam gol. Produktivitas gol Arema didomnasi barisan lini depannya, Charles Lokolingoy melesakkan tiga gol, Dedik Setiawan dua gol, dan Gilbert Alvarez satu gol.
Widodo mengizinkan seluruh pemain Arema, di posisi manapun untuk mencetak gol jika mendapatkan peluang. Baginya, 11 pemain yang diturunkan sejak menit awal, siapa pun itu harus siap menunjukkan kemampuannya.
“Bukan berarti striker saja yang boleh mencetak gol, bagi kami siapa pun yang mendapatkan kesempatan, meskipun itu pemain belakang, saya berharap pemain bisa memanfaatkan kesempatan untuk mencetak gol, karena ini yang kita butuhkan,” kata Widodo.
Menjebol Gawang Lawan Sebanyak Mungkin
Widodo memang ingin para pemain Arema bisa mencetak gol ke gawang lawan sebanyak mungkin. Menurutnya, hal itu nantinya juga berpengaruh ke posisi di klasemen.
Saat ini Arema telah melesakkan 32 gol dan kebobolan 48 gol. Jadi, masih ada selisih gol -16 yang dimiliki Johan Farizi dan kawan-kawan.
“Kami bukan hanya mengincar kemenangan, tapi juga selisih gol, karena itu nantinya juga diperlukan. Jadi, saya harapkan kesempatan sekecil apa pun itu, sebisa mungkin dijadikan gol,” pungkasnya.