Stopper Arema, Choi Bo-kyeong ‘akhirnya’ terlihat mengangkat trofi juara Piala Presiden 2024. Hal itu ditunjukkannya lewat unggahan terbaru Instagram pribadinya, Jumat (30/8/2024) siang.
Momen ini tentu terbilang sangat telat, lantaran Arema menjuarai turnamen pramusim itu usai menang adu penalti atas Borneo FC Samarinda di laga final (4/8/2024). Tak kurang dari 25 hari lamanya, pemain asal Korea itu tak membagikan momen tersebut.
Melihat rekam jejak digitalnya, Choi memang cukup ‘pelit’ dalam berbagi tiap momen dalam hidupnya di media sosial. Choi bisa ‘puasa’ tak memposting sesuatu di akun Instagramnya bahkan sampai berbulan-bulan lamanya.
“Selalu senan untuk menang! Sepak bola sangat bisa dinikmati lebih dari apa pun. Saya datang ke negara ini melewati banyak waktu yang keras, dan ini (gelar) yang saya dapatkan sesegera setelah saya kembali,” tulis Choi.
Trofi Juara Piala Presiden 2024 Jadi Kekuatan Tambahan Bagi Choi Bo-kyeong
Choi menambahkan, trofi juara Piala Presiden 2024 ini sangat bermakna. Menurutnya, trofi ke-13 baginya itu memberinya kekuatan tambahan untuk mengarungi Liga 1 2024-2025 pasca menepi cukup lama musim lalu karena cedera.
Jika Aremania masih ingat, saat para penggawa Arema berselebrasi merayakan gelar juara Piala Presiden keempat mereka, Choi merespons dengan tidak berlebihan. Pemain berusia 36 tahun itu hanya duduk di banch Stadion Manahan, Solo, sambil bertepuk tangan kecil usai Arema memastikan gelar juara.
“Ini memberikan saya banyak kekuatan. Saya gak tahu bagaimana mengatakannya. Tapi, di stadion, itu seperti sebuah kebohongan. Setiap orang punya satu kehhebatan dan berkomunikasi. Itulah kenapa saya sosok yang paling bahagia waktu latihan, dan saya gak sabar menunggu untuk fokus ke Liga 1,” imbuhnya.
Tengah Berjuang Pulih Dari Cedera
Sejak Liga 1 2024-2025 bergulir, Choi baru tampil sekali di laga perdana ketika bermain imbang 0-0 dengan Dewa United (12/8/2024). Saat ini, pemilik jersey bernomor punggung 20 itu tengah berjuang untuk pulih dari cederanya.
“Ini terasa sangat kesepian dan sulit di usia saya ini. Tapi, saya bersyukur bahwa saya masih bisa bermain sepak bola. Ayo berjuang!!” pungkas mantan pemain Jeonbuk Hyundai tersebut.