Internal game Arema digelar di Stadion Gajayana, Kota Malang, Rabu (7/6/2023) sore. Dalam laga uji coba ini, Skuad Arema sengaja dibagi dua tim, yakni Tim Merah dan Tim Kuning.
Tim merah dipimpin oleh pelatih I Putu Gede. Ada Dicki Agung, Ichaka Diarra, Joko Susilo, Bagas Adi, Johan Farizi, Hamdi Sula, Jayus Hariono, Muhammad Rafli, Hamzah Titofani, Samsudin, dan Dedik Setiawan.
Sementara, tim kuning yang memakai rompi dipimpin pelatih Jpkp Susilo alias Gethuk. Di antaranya Teguh Amiruddin, Achmad Figo, Rendra Teddy, Syaiful Anwar, Bayu Aji, Seiya da Costa, Arkhan Fikri, Gufroni Al Ma’ruf, Samuel Balinsa, Kevin Armedya, dan Flabio Soares.
Pada babak pertama, Tim Merah Putu mampu unggul 3-1. Gol-gol tim Putu dicetak Dedik, Farizi, dan Samsudin, sedangkan gol balasan Tim Kuning dilesakkan Flabio.
Dua gol tambahan dari Tim Merah pada babak kedua menambah keunggulan mereka atas Tim Kuning. Gol-gol itu masing-masing dibuat Farizi dan Samsudin yang membuat Tim Merah menang telak 5-1.
Internal Game Arema Digelar Karena Tak Dapat Lawan Tanding?
Awalnya, hari ini kabarnya Arema bakal melakoni laga uji coba melawan tim lokal. Namun, faktanya Skuad Singo Edan hanya menjalani internal game.
Sambil bercanda, Putu mengatakan jika tim yang akan dilawan Arema dalam laga uji coba tidak datang. Akhirnya, Arema pun membagi dua timnya untuk beruji coba sendiri.
“Lawannya WO (Walk Out). Hanya internal game hari ini. Memang agendanya ada game. Tapi, gak masalah kalau lawannya gak datang. Para pemain kami sudah siap untuk internal game,” kata Putu usai laga tersebut.
Pelatih asal Denpasar itu menegaskan, dari tiap laga uji coba maupun internal game, tim pelatih Arema selalu mengamati perkembangan para pemainnya. Hanya saja, Putu tak bisa membeberkan semuanya.
“Perkembangan tim baru bisa dilihat saat kita melawan tim selevel. Kalau sekarang saya belum bisa menilai,” tandasnya.