Ketika Akurasi Operan Arema Tembus 90 Persen, Meski Ditahan Imbang Persita Tangerang

- Advertisement -

Meski ditahan imbang Persita Tangerang 0-0 di Pekan 12 Liga 1 2023-2024, Sabtu (16/9/2023), ada data statistik yang layak disambut gembira. Untuk pertama kalinya musim ini, akurasi operan Arema tembus 90 persen dalam satu laga.

Perlu diketahui, sejak Fernando Valente melatih di tiga pekan terakhir, jumlah total operan, maupun operan sukses Arema meningkat. Hal ini diyakini tak lepas dari permainan bola-bola pendek yang diterapkan.

Bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Arema mampu mencatatkan total 527 operan, di mana 476 operan sukses sampai ke sasaran. Jumlah itu lebih banyak dari laga sebelumnya melawan Bhayangkara FC maupun Persikabo 1973.

Akurasi umpan 90 persen di laga ini ternyata juga berbanding lurus dengan prosentase penguasaan bola Arema. Penguasaan bola yang mencapai 60 persen menjadi rekor tertinggi Arema di musim ini.

“Kita harus akui, dalam beberapa momen, Persita bisa menguasai bola, tapi mereka gak mendominasi permainan. Harus diingat, kiper kita gak melakukan penyelamatan sekalipun. Gak mudah untuk menguasai bola di sepanjang 90 menit pertandingan berlangsung,” kata Fernando.

Akurasi Operan Arema Harus Dimaksimalkan

Fernado Valente memiliki pemikiran, dengan semakin tingginya akurasi operan, maka prosentase penguasaan bola juga meningkat. Pada akhirnya, peluang untuk mencetak gol kemenangan juga akan semakin tinggi.

“Saya pikir, di beberapa momen satu tim bisa menguasai bola, tapi gak bisa menghasilkan apa pun. Saat kita menguasai bola, kita bisa membuat banyak peluang mencetak gol, dan memenangkan pertandingan,” imbuh pelatih asal Portugal itu.

“Yang bikin saya semangat, di sini kita selau memperisapkan diri untuk keseimbangan, dan gak memberikan lawan kesempatan untuk mendapatkan peluang. Saat kita bicara penguasaan bola akan menghaslkan keseimbangan, tapi bicara penguasaan permainan, maka kita bisa lebih banyak peluang.”

Ditutup Dengan Penyelesaian Akhir

Fernando Valente pun berpikiran, banyaknya peluang akan terbuang sia-sia jika penyelesaian akhirnya tidak menjadi gol. Seperti yang dialami Arema ketika berhasil membuat empat kreasi peluang ke gawang Persita Tangerang.

“Sebenarnya kita hanya butuh sedikit membuat bola masuk ke gawang lawan. Kita pun sudah punya banyak peluang untuk melakukannya,” pungkas pelatih berusia 64 tahun ini.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya