Pelatih kiper Arema, Galih Firmansyah dikado sarung tangan kiper bersejarah di Piala Dunia 2010. Sarung tangan merek Mitre itu dihadiahkan oleh Mark Schwarzer, legenda Fulham dan Timnas Australia.
Hadiah sarung tangan kiper itu diberikan Mark kepada Galih melalui putranya yang tak lain merupakan penjaga gawang Arema, Julian Schwarzer. Namun, Galih tak tahu dalam rangka apa kado tersebut diberikan untuknya.
Yang pasti, kiper asli Malang itu mengaku sangat terhormat mendapatkan sarung tangan kiper bersejarah tersebut. Bahkan, Galih mengaku tak menyangka bisa mendapatkannya.
“Terimakasih Mr. Mark Schwarzer. Saya gak mengira Anda akan memberikan kado sarung tangan kiper yang Anda pakai di Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Saya sangat terhormat, karena Anda adalah legenda di klub-klub besar Liga Inggris dan Timnas Australia,” tulis Galih dalam akun Instagramnya.
Dengan Senang Hati Merawat Sarung Tangan Kiper Bersejarah di Piala Dunia 2010
Galih mengaku dengan senang hati bakal merawat sarung tangan kiper pemberian Mark Schwarzer tersebut. Bahkan, mantan kiper Arema itu ogah memakainya dalam aktivitas melatih sehari-hari.
“Awalnya, tahun lalu sebelum libur, Julian bilang kalau ayahnya ingin memberikan kado buat saya. Ketika saya tanya kado apa, dia bilang sarung tangan yang dipakainya di Piala Dunia 2010. Akhirnya kemarin disampaikan melalui Julian,” ujar Galih saat dikonfirmasi WEAREMANIA.
“Terimakasih Julian. Sarung tangan kiper ini akan saya simpan. Sayang kalau dipakai. Lagian di tangan saya juga terlalu besar ukurannya.”