Pemain Arema milik agensi MSG (Munial Sport Group) enak diwawancara oleh media. Hal itu tak lepas dari faktor bakat alam yang didukung dengan sekolah public speaking.
Berbicara di muka umum memang penting bagi seorang pesepak bola. Kemanpuan itu akan sangat bermanfaat saat si pemain didapuk sebagai narasumber dalam jumpa pers yang biasa digelar sebelum dan sesudah pertandingan.
Bos MSG, Muly Munial mengaku sejauh ini dari pihak agensinya belum ada kegiatan sekolah penyediaan public speaking untuk para pemainnya. Namun diakuinya pula, para pemain MSG kebanyakan memang pintar berbicara di muka umum.
“Gak ada (sekolah public speaking), cuma memang pintar-pintar ngomong (kalau diwawancara). Memang punya rencana seperti itu (sekolah public speaking), tapi gak pernah kesampaian, cuma masalah waktu saja,” kata Muly kepada WEAREMANIA.
Pemain Arema Milik Agensi MSG Diajarkan 2 Hal Penting
Muly menambahkan, meski belum ada pemberian materi public speaking, tapi setidaknya para pemain MSG dibekali dengan dua hal penting. Menurutnya, dua hal itu menjadi modal bagi mereka saat berada di klub masing-masing.
Saat ini ada dua pemain di bawah MSG yang bermain untuk Arema. Selain Evan Dimas yang melakoni musim keduanya, ada pendatang baru, yakni kiper Adixi Lenzivio.
MSG tiap musimnya memang selalu menaruh pemainnya di Arema. Sebelum Evan dan Adixi, ada Bagas Adi yang masih bertahan sampai musim ini, dan Hanif Sjahbandi yang musim lalu hengkang ke Persija Jakarta.
“Kalau Adixi memang bakat alami (pintar ngomong). Anak-anak saya memang diajarkan untuk percaya diri dan berkarakter,” tandasnya.