Selain Ginannjar Wahyu, ada satu pemain lagi yang menjadi rising star Arema di tangan Fernando Valente. Ya, Rifad Marasabessy kuasai posisi bek sayap kanan Arema dalam tiga laga terakhir.
Didatangkan Arema dari Borneo FC pada awal musim, Rifad digadang-gadang menjadi suksesor Rizky Dwi yang dilepas. Pemain asal Tulehu itu harus bersaing dengan sejumlah pemain di posisi yang sama, seperti Hamdi Sula, Achmad Figo, atau Bayu Aji.
Pada laga Pekan 2 saat Arema bermain imbang 3-3 dengan Persib Bandung lalu, Rifad mulai melakoni debutnya bersama Skuad Singo Edan. Namun, selepas itu, eks Timnas Indonesia U-23 ini seolah menghilang tanpa jejak karena cedera.
Sampai pada akhirnya, momen comeback itu datang di laga melawan Persija Jakarta di Pekan 9. Rifad bermain dari bench menggantikan Bagas Adi yang mengalami cedera.
Rifad Marasabessy Kuasai Posisi Bek Sayap Kanan Arema di 2 Laga Terakhir
Rifad mulai menguasai posisi bek sayap kanan Arema di tim inti sejak laga Pekan 10 melawan Persikabo 1973. Pemain berusia 24 tahun itu pun kembali tampil selama 90 menit di posisi yang sama saat Arema menantang Bhayangkara FC di Pekan 11.
Jika dibandingkan dengan pesaing utamanya, Hamdi Sula, jumlah menit bermain Rifad memang masih kalah. Hamdi sudah mencatatkan menit bermain 462 menit, sedangkan Rifad masih 275 menit.
Jika mampu menjaga konsistensinya, bukan tak mungkin Fernando Valente sang pelatih bakal terus memainkannya. Menjaga kondisi fisik agar tak kembali mengalam cedera juga menjadi tantangan lain bagi Rifad.