Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, drg Wiyanto Wijoyo menjelaskan update jumlah korban Kanjuruhan Disaster 2. Data yang diumumkan ini merupakan data valid fix sampai Kamis (13/10/2022), pukul 16.35 WIB.
Tragedi ini sendiri terjadi usai laga Arema vs Persebaya Surabaya di Liga 1 2022-2023 Pekan 11, Sabtu (1/10/2022) malam. Tragedi ini memakan banyak korban jiwa dan luka-luka karena kepanikan setelah ada tembakan gas air mata ke arah tribune yang penuh suporter.
Wiyanto mengumumkannya di Posko Crisis Center Dinkes Kabupaten Malang. Turut hadir bersamanya Kabiddokkes Polda Jawa Timur, Kombes Pol dr. H. Erwin Zainul Hakim.
“Sampai pukul 16.35 WIB, ada 132 orang meninggal, 596 orang luka ringan dan sedang, 26 luka berat, dan jumlah total korban adalah 754 orang,” kata Wiyanto.
“Pasien luka ringan dan sedang terbilang berubah-ubah, karena ada korban yang masih berobat ke rumah sakit, seperti gangguan pada mata, itu termasuk luka ringan. Ada juga yang sudah berobat ke rumah sakit, kemudian pulang, dalam satu minggu atau kurang, matanya masih kurang enak, sehingga berobat.”
Wiyanto juga membeberkan jumlah korban Kanjuruhan Disaster 2 yang masih dirawat hingga Kamis (13/10/2022) ini. Pasien rawat inap saat ini tersisa 12 orang, sedangkan yang rawat jalan berjumlah 610 orang.
“Dari 12 pasien rawat inap saat ini, sembilan orang dirawat di RSUD dokter Saiful Anwar, dan tiga orang di RSUD Kanjuruhan,” sambungnya.
Jumlah Korban Kanjuruhan Disaster 2 Sudah Divalidasi
Wiyanto menegaskan, jumlah korban Kanjuruhan Disaster 2 ini sudah divalidasi. Pihaknya menggandeng Kabiddokker Polda Jatim bersama anggotanya untuk melakukan pencocokan dan pengecekan secara intesif.
Menurutnya, semua data korban meninggal itu diharuskan dibikinkan berita acara dari rumah sakit. Untuk pasien yang non faskes harus ada surat kematian dari RT/RW, lurah atau kepala desa, dan camat.
“Jadi semua data ini bisa dipertanggungjawabkan secara medis maupun administratif. Data ini sudah terkunci. Kemungkinan bertambah dari mereka yang dirawat inap itu. Semoga saja tidak ada tambahan meninggal lagi,” tandasnya.
Kabar tentang Kanjuruhan Disaster 2 akan terus kami sajikan secara tajam, berimbang, dan terpercaya. BACA: Klik di sini untuk terus mengikuti update berita tentang Kanjuruhan Disaster 2 dari segala sisi.