Ternyata Arema pinjamkan Gustavo Almeida ke Persija Jakarta di bursa transfer paruh musim Liga 1 2023-2024. Manajemen Arema menyebut dinamika yang menerpa klub sebagai alasan utamanya.
Keputusan berat diambil Arema usai bermain imbang 2-2 dengan Persib Bandung di Pekan 19, Rabu (8/11/2023). Secara mengejutkan, Gustavo berpamitan kepada tim Arema setelah sempat menyumbangkan satu gol ke gawang Persib.
Sebelumnya, Manajer Tim Arema, Wiebie Andriyas mengaku kaget dan kecewa atas keputusan direksi klub menjual Gustavo. Sebab, sebagai manajer, pihaknya merasa tidak dilibatkan dalam mengambil keputusan.
“Memang berat, tapi ini harus dilakukan setelah berdiskusi dengan manajemen, manajer dan tim pelatih. Dinamika sepak bola bisa menghampiri siapa saja, termasuk Arema, dengan kondisi yang ada saat ini,” kata General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi dalam rilis yang diterima WEAREMANIA.
“Kami sampaikan terimakasih kepada Gustavo Almeida, dia adalah salah satu striker terbaik dalam catatan sejarah Arema.”
Apa yang Dimaksud Dinamika yang Jadi Alasan Arema Pinjamkan Gustavo Almeida ke Persija Jakarta?
Inal, sapaan akrab Yusrinal tak menjelaskan secara terperinci apakah yang dimaksud dengan dinamika yang melatarbelakangi peminjaman Gustavo Almeida ke Persija Jakarta. Yang jelas, keputusan itu harus diambil demi keberlangsungkan klub ke depan.
Pria asli Malang itu menyinggung sedikit mengenai keharusan Arema beradaptasi terhadap banyak hal, mulai dari homebase di luar Malang dengan jumlah penonton yang minim, hingga mengadaptasi komposisi pemain. Tentu saja hal itu secara tak langsung mengarah kepada kondisi keuangan klub.
“Bagaimana caranya kita bisa bertahan di tengah dinamika yang ada saat ini? Satu-satunya adalah dengan beradaptasi. Kami optimis dan realistis bagaimana Arema berpikir jauh ke depan tentang keberlangsungan klub,” imbuhnya.
“Kami masih yakin dengan komposisi yang ada. Semua yang berada di sini berkomitmen untuk mengangkat prestasi Arema. Kita juga optimistis tim ini berjuang untuk menjauhi zona degradasi. Waktu yang ada akan dimaksimalkan.”