Wali Kota Malang, Sutiaji memenuhi janjinya untuk mengumumkan hasil dari pelacakan komponen Yayasan Arema sesuai dengan permintaan Aremania kelompok Make Malang Great Again. Menurutnya, banyak pengurus Yayasan Arema yang sudah mengundurkan diri.
Saat menemui Aremania kelompok MMGA yang menggelar aksi damai pekan lalu, Sutiaji berjanji membantu melacak keberadaan para pengurus Yayasan Arema. Merekalah yang dinilai bisa dimintai pertanggungjawaban atas isu dualisme Arema.
Yayasan Arema yang dimaksud di sini adalah yang terakhir terdaftar di Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) pada tahun 2015. Berdasarkan catatan itu, yayasan tersebut masih diketuai oleh Muhammad Nur yang diketahui sudah lama non-aktif dari jabatannya.
“Saya sudah memerintahkan Pak Sekda (Sekretaris Daerah Kota Malang) menanyakan ke Kemenkumham. Hasilnya, kepengurusan Yayasan Arema yang diketuai oleh Muhammad Nur sudah banyak yang mengundurkan diri,” kata Sutiaji.
Berusaha Menemui Pengurus Yayasan Arema
Sutiaji melalui Sekretaris Daerah Kota Malang, Wasto, juga berusaha menjalin komunikasi dengan Muhammad Nur selaku mantan Ketua Yayasan Arema terakhir. Nama-nama dalam kepengurusan Yayasan Arema pun berupaya ditemui.
Namun, hingga kini yang bersangkutan masih belum bisa ditemui. Sesuai permintaan Aremania kelompok MMGA, rencananya M Nur dan mantan pengurus yang sudah mundur itu akan dihadirkan untuk melakukan pertemuan dengan suporter.
“Saya sudah perintahkan lagi Pak Sekda untuk menemui Ketua Yayasan, Muhammad Nur. Namun masih belum bisa ditemui. Sesuai komitmen kami dan keinginan Aremania, nanti akan kami informasikan lebih lanjut,” tandasnya.
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.