Fasilitas umum di Kota Malang tidak sedikit yang sudah memiliki usia yang cukup tua. Terakhir ini banyak fasilitas-fasilitas yang mengalami kerusakan mulai dari biasa saja hingga paling parah dan fatal. Seperti contohnya adalah jalan berlubang dan rusak parah menyebabkan terganggunya akses masyarakat yang melintasinya. Selain itu aliran air yang kurang baik hingga menyebabkan kebanjiran. Hingga fasilitas jembatan yang rusak, hingga ambrol dan terputus.
Setelah jembatan di Pasar Splendid yang kropos dan Jembatan Lembah Dieng yang ambrol, hingga Jembatan Sengkaling yang putus akibat diterjang oleh banjir. Hal ini tentu perlu perhatian serius dari pemerintah agar akses seperti ini dapat dilakukan perbaikan hingga pembangunan ulang untuk memberi fasilitas yang berhak masyarakat terima.
Dilansir dari informasi_malangraya, Jembatan Penyebrangan yang ada di dekat RSU Syaiful Anwar telah mengalami pengeroposan akibat tidak adanya perawatan dari pihak yang berwajib. Selain itu jembatan ini juga mulai pasif digunakan oleh masyarakat karena semakin menurunnya jumlah pejalan kaki. Namun hal ini tentu bukan menjadi alasan utama karena pengeroposan akibat tidak digunakan. Perawatan fasilitas public memang penting dilakukan untuk menghindari hal lain yang dapat jauh merugikan setelahnya. Karena apabila kerangka jembatan sudah mengalami pengeroposan maka hal ini lebih beresiko untuk digunakan.
Tentunya dengan fasilitas public seperti tempat penyebrangan bagi pejalan kaki yang telah dibuat di tengah kota dapat lebih diperhatikan. Selain karena kebutuhan, tentu fasilitas seperti ini dibuat tidak dengan anggaran yang kecil. Bagi masyarakat juga tentunya dapat lebih berhati-hati dalam menggunakan fasilitas umum yang telah mengalami kerusakan dan dapat menimbulkana resiko setelahnya.