Tepat di hari ini Jumat, 25 Desember 2020 libur Natal dan Tahun Baru 2021 serentak diseluruh Indonesia. Kota Malang yang menjadi salah satu destinasi favorit Jawa Timur. Oleh sebab itu, diprediksi akan mengalami kemacetan terutama beberapa jalur pantura dan jalur yang mengarah ke arah tempat wisata.
Kenaikan volume kendaraan ini sudah dirediksi sejak hari Rabu (23/12) oleh Kasatlantas Polresta Malang Kota. Kemacetan akan mulai berlangsung sejak tanggal 23 hingga 24 Desember 2020. AKP Ramadhan Nasution mengatakan bahwa naiknya volume kendaraan saat libur Natal dan Tahun Baru ini lebih dari 50 persen dari hari biasa.
Kepadatan kendaraan Kota Malang akan terus meningkat hingga saat pergantian tahun baru yaitu tanggal 31 Desember 2020 dan 1 Januari 2021. Beliau juga menjelaskan bahwa penyebab kemacetan yang terjadi di Kota Malang karena letaknya yang berada di antara Kota Batu dan Kabupaten Malang. Yang mana merupakan tujuan destinasi wisata favorit setiap tahun. Sehingga hal inilah yang membuat tingkat kemacetan di Kota Malang meningkat pesat.
Melansir dari Surya.co.id kemacetan kali ini diduga tidak terlalu meningkat secara signifikan karena masih dalam masa pandemi Covid-19.”Kemungkinan berkurang karena saat ini masih masa pandemi Covid 19. Dan masyarakat sudah diimbau untuk tidak berpergian dulu, karena Covid 19 masih terjadi,” ujar AKP Nasution.
Beliau juga meminta agar masyarakat menggunakan mas libur Nataru ini dengan sebaik mungkin dan melakukan hal-hal yang bermanfaat. Masyarakat diasarankan untuk tidak bepergian keluar rumah, selain itu juga harus selalu mematuhi protokol kesehatan 3M yaitu menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak mengingat kenaikan kasus corona yang semakin meningkat di Kota Malang.
Baca juga: Kota Malang Persiapkan Hotel Ganjil Genap Untuk Libur Panjang