Mahasiswi Universitas Negeri Malang (UM) bernama Alika Zahira Kirana jadi korban fetish mukena. Pelecehan secara tak langsung itu dialaminya ketika menjadi model endorsement produk mukena beberapa waktu lalu.
Alika menceritakan kasus yang dialaminya itu melalui akun Twitter @AlikaZahira. Mahasiswi Sastra Inggris UM itu memperingatkan siapa pun, terutama kaum hawa agar tidak menjadi korban seperti dirinya.
Profesi sampingan sebagai model untuk endorsement produk maupun foto katalog dari toko online mukena, busana muslim, atau hijab sudah dijalaninya sejak tahun 2017 lalu. Selain itu, Alika juga bekerja freelance sebagai MUA alias Make Up Artist.
Cerita yang diunggahnya dalam sebuah tread di akun Twitternya itu bertujuan agar tak ada lagi korban dari olshop berinisial GM. Online shop inilah yang membuat Alika menjadi korban pelecehan seksual.
Selain itu, Alika berharap agar para korban lain dari olshop mukena GM berani untuk bersuara sepertinya. Kalau tak berani melaporkan kepada pihak yang berwajib, setidaknya turut bersuara lewat media sosial agar tak lagi jatuh korban.
Kisah Awal Alika Jadi Korban Fetish Mukena
Awal ceritanya, Alika mengetahui toko online mukena GM ini sejak tahun 2020 lalu. Gadis berhijab ini ditawari untuk jadi model foto katalog produk lewat dm Instagram.
Setelah menyetujui ratecard (kartu harga) yang diajukan Alika, pihak GM pun menyetujuinya. Jadwal photoshot untuk katalog pun segera disusun pada September 2020.
Saat awal photoshoot, Alika tak merasakan adanya keanehan, meskipun yang datang memotret ternyata seorang lelaki yang disebutnya Mas D yang disangkanya sebagai pemilik GM. Ternyata, si D itu mengaku sebagai orang suruhan Mbah R, pemilik asli GM.
Kepada Alika, si D ini menjelaskan jika Mbah R si pemilik sedang hamil dan ikut suaminya dinas di luar kota. Dari sini, Alika masih mencoba berpikir positif, dan menduga memang Mbak R ‘menitipkan’ olshopnya kepada si D agar agenda photoshot tetap bisa berjalan meski sedang hamil.
“Akhirnya kita banyak saling sharing dan cerita, D bilang dia adalah alumni psikologi UMM dan sekarang kerja jadi HRD di Juragan99. Selama ini yang aku tahu D juga anaknya biasa saja dan nggak kerasa aneh macam-macam,” cuit Alika.
“Aktivitas di sosmed dari olshop GM pun juga sering membalas story-ku atau pun memberi pujian. Aku juga ngga curiga karena yang aku tahu yang punya akun GM adalah Mbak R (seorang wanita).”
Alika sempat dua kali menjalani photoshot untuk katalog toko online mukena GM, pekerjaan menjadi MUA untuk para model dari olshop tersebut juga pernah diterimanya. Hal itu membuatnya cukup sering bertemu dengan si D, para model, dan fotografer GM.
Bersambung ke Part 2
Baca juga: Sejarah Nama Universitas Negeri Malang (UM)
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.