Qubah Imamain, sebuah wisata religi di Malang yang berlokasi di Kelurahan Kasin, Kecamatan Klojen. Qubah Imamain adalah sebuah makam yang masih berada dalam komplek pemakaman umum Kasin yang berada di wilayah RW 02 dan RW 03 Kelurahan Kasin. Bukan makam biasa, tempat ini merupakan persemayaman terakhir dua ahli hadis bernama Habib Abdullah bin Abdul Qadir bin Ahmad BalFaqih Al-Alawy dan Habib Abdul Qadir bin Ahmad Bilfaqih Al-Alawy.
Habib Abdul Qadir bin Ahmad Bilfaqih Al-Alawy
Habib Abdul Qadir bin Ahmad Bilfaqih Al-Alawy ialah ulama kenamaan yang kondang dengan kemampuannya menghafalkan ribuan hadis sahih. Ulama kelahiran Tarim, Hadramaut, Yaman ini sekaligus pendiri Pondok Pesantren Darul Hadits Al-Faqihiyyah pada 12 Februari 1945.
Tak hanya itu, Habib Abdul Qodir juga menjadi salah satu orang penting di balik lahirnya Perguruan Islam Tinggi di kota Malang alias cikal bakal Universitas Islam Negeri (UIN) Malik Ibrahim. Di kampus yang mulanya bernama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Malang ini, Habib Abdul Qodir diangkat menjadi dosen mta kuliah tafsir pada tahun 1960.
Qubah Imamain
Qubah Imamain sendiri kini menjadi salah satu wisata religi yang ramai dikunjungi peziarah, terlebih saat hari Jum’at tiba. Dengan niat berziarah dan membawa misi ngalap berkah, mereka melakukan dzikir dan berdoa di makam kedua ulama tersebut. Di dalam area makam memang terdapat sebuah pohon besar yang daunnya cukup lebat. Pohon-pohon itu sanggup menaungi para peziarah yang sedang berdoa di area makam.
Wisata religi di kampung Kasin ini menjadi daya tarik tersendiri bagi warga Malang, terutama para santri alumni Ponpes Darul Hadist Al-faqihiyyah Malang yang pernah menimba ilmu kepada dua ulama tersebut.
Baca juga: Vihara Dewi Kwan Im, Ikon Gunung Kawi yang Pernah Terbakar
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.