Review

Arema FC sukses menumbang PSIS Semarang pada ujicoba perdana menyambut Liga 1 musim 2018. Berlaga di Stadion Gajayana, Kamis (4/1), Singo Edan menang dengan skor 5-3.

PSIS yang menurunkan sejumlah pemain bintang dari Liga 2 mampu mengejutkan Arema dengan dua gol cepat melalui Hapidin di menit ke delapan dan Bayu Nugroho menit ke-15. Dua gol ini membuat Joko Susilo bertindak cepat dengan memasukkan Arthur Cunha menggantikan Zaenuri.

Lewat tekanan yang intens, Arema mampu memperkecil kedudukan di menit ke-20 melalui penalti Ahmet Atayev. Gol itu membuat semangat pemain berlipat, mereka mampu menyamakan kedudukan melalui Dedik Setiawan menit ke-38 dan kemudian unggul lewat gol Rodrigo Ost Dos Santos menit ke-41.

Di babak kedua, Arema tetap konstan menyerang. PSIS Bahkan kehilangan pemainnya di menit ke-49 setelah Ibrahim Conteh menerima kartu kuning kedua akibat menjegal Jefri Kurniawan.

Unggul jumlah pemain coba dimanfaatkan Arema. Mereka pun mendapatkan kesempatan untuk memperbesar keunggulan mereka pada menit ke-50, lewat titik penalti. Sayang, kali ini Atayev gagal melaksanakan tugasnya dengan baik.

Namun Arthur Cunha mampu memperbesar keunggulan tim tuan rumah menjadi, 4-2, pada menit ke-60.

Semakin tertinggal, PSIS yang dilatih Subangkit mencoba terus memberikan perlawanan. Hingga akhirnya mampu memperkecil kedudukan menjadi 4-3, lewat sepakan penalti Hari Nur pada menit ke-65.

Pertandingan pun semakin berjalan sengit, dan kedua tim saling jual-beli serangan. Namun Arema yang kembali mampu menambah gol lewat Ahmad Nur Hardianto. Skor pun berubah menjadi 5-3.

PSIS yang kalah jumlah pemain belum menyerah dan terus memberikan perlawanan. Arema pun akhirnya harus bermain dengan sepuluh pemain, setelah Arthur Cunha menerima kartu merah pada menit ke-81.

Tapi di sisa waktu yang ada, kedua tim gagal mencetak gol lagi. Skor 5-3, menutup pertandingan ini.

Susunan Pemain Arema
Utam Rusdiana (Kurniawan Kartika Aji), Johan Ahmat Farizi, Saiful Indra (Agil Munawar), Zaenuri (Arthur Cunha), Purwaka Yudi (Bagas Adi), Ahmet Atayev (Juan Revi), Hendro Siswanto (Rafli), Rodrigo Ost (Hanif Sjahbandi), Dendi Santoso (Ridwan Tawainella), Jefri Kurniawan (Ricky Ohorella), Dedik Setiawan (Ahmad Nur Hardianto)