Sylvano Comvalius tampil dengan cukuran gundul dalam sesi latihan Arema di Stadion Gajayana Malang, Senin (14/10/2019) sore. Ternyata akan ‘menjadi Bang Toyib’ jadi alasan utama penampilan anyar penyerang asal Belanda itu.
Seperti diketahui, Comvalius bersama penggawa Singo Edan lainnya akan meninggalkan Malang selama lebih dari 10 hari, layaknya kisah dalam lagu dangdut Bang Toyib yang tak pulang-pulang. Sebab, Arema harus melakoni tiga laga away beruntun sesuai jadwal Liga 1 2019.
Pertama, Arema menantang tuan rumah PSM Makassar di laga tunda pekan kelima (16/10/2019). Setelah itu, mereka harus ke Stadion Aji Imbut Tenggarong, di mana Persipura Jayapura sudah menanti (20/10/2019). Selang empat hari, Arema harus terbang ke markas PS Tira-Persikabo (24/10/2019).
“Saya sudah pernah cukur gundul seperti ini. Semua tahu, sebentar lagi kami akan menjalani 10 hari jauh dari rumah. Jadi, saya tidak ingin punya potongan rambut yang menyulitkan, saya ingin yang ringan dan simpel, seperti ini,” kata Comvalius menjawab pertanyaan WEAREMANIA.
Tak Kaget dengan Jadwal Gila Ini
Sylvano Comvalius mengaku tak kaget mengetahui jadwal gila Arema yang harus menjalani tiga laga tandang beruntun dalam 10 hari saja. Namun, pemilik jersey bernomor punggung 99 ini meminta suporter memahami kondisi yang demikian.
Jadwal tiga laga tandang secara beruntun ini menurutnya sebenarnya tidak manusiawi bagi para pesepakbola profesional sepertinya dan teman-teman lain. Terlebih, selama ini kebanyakan suporter kadang hanya tahu soal menang dan kalah, tanpa peduli bagaimana nasib pemain yang ada di lapangan.
“Mungkin karena orang-orang cuma lihat di TV, hanya menilai menang-kalahnya saja, tapi tidak ikut merasakan apa yang kami rasa. Tiga laga tandang beruntun ini berat bagi kami. Apalagi ini hampir mendekati akhir kompetisi, juga banyak pemain mengalami cedera,” imbuhnya.
Tetap Ingin Hasil Maksimal
Meski harus menjalani tiga laga berat di luar kandang, Sylvano Comvalius menegaskan tak ingin timnya sekadar ‘numpang lewat’. Penyerang 32 tahun itu pun tetap ingin hasil yang maksimal di tiga laga tandang beruntun tersebut.
“Menjalani tiga laga tandang beruntun ini berat, pergi ke Makassar, lalu ke Kalimantan, kemudian ke Bogor. Saya mau bilang, kalau ini tidak mudah. Tapi kami pergi keluar kandang untuk melakukan yang terbaik, kami inginkan poin kemenangan di tiga laga tandang tersebut,” pungkas eks Bali United ini.