Arema menemui nasib apes, saat menjalani tiga laga kandang beruntun tanpa kemenangan di Liga 1 2022-2023 dalam 38 Hari. Terakhir, kekalahan yang diderita malah berujung Kanjuruhan Disaster 2.
Menariknya, Arema menelan tiga kekalahan beruntun di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang dalam tiga partai big match. Pertama melawan Persija Jakarta, lalu Persib Bandung, dan terakhir Persebaya Surabaya.
Arema terakhir menang di kandang sendiri saat menjamu RANS Nusantara FC (24/8/2022). Saat itu, skuad Singo Edan yang masih diasuh pelatih Eduardo Almeida susah payah menang dengan skor 4-2.
Kanjuruhan Disaster 2 Jadi Akhir 3 Kekalahan Beruntun di Kandang
Petaka dimulai pada pekan berikutnya, saat Arema kalah tipis 0-1 dari Persija di kandang sendiri (4/9/2022). Sempat bermain imbang 1-1 di markas Barito Putera, pelatih Almeida akhirnya diistirahatkan dan diganti dengan Javier Roca.
Malangnya, laga debut Roca sebagai pelatih kepala Arema juga harus tercoreng dengan kekalahan di kandang. Menjamu Persib di hadapan Aremania (11/9/2022), mereka justru kalah dengan skor tipis pula 1-2.
Beruntung, Arema bisa mencari poin pengganti yang hilang dengan meraih kemenangan 1-0 di kandang Persik Kediri (17/9/2022). Sayangnya, melawan sang rival, Persebaya, Johan Farizi dan kawan-kawan malah kalah 2-3.
Kekalahan itu harus dibayar mahal dengan terjadinya Kanjuruhan Disaster 2. Masuknya Aremania ke lapangan yang diklaim untuk memberikan semangat, justru direspons agresif oleh pengamanan, bahkan sampai ditembakkan gas air mata.
Tembakan gasi air mata ke arah tribune itu membuat suporter yang tadinya anteng menjadi kocar-kacir. Mereka berusaha keluar dari stadion, tetapi ternyata sebagian besar pintu tribune tertutup.
Arema Terusir dari Kandang Sendiri
Kanjuruhan Disaster 2 membuat Arema dijatuhi hukuman berlapis oleh Komdis PSSI. Selain denda Rp250 juta, Arema mendapatkan sanksi terusir dari kandangnya sendiri di sisa laga kandang di Liga 1 2022-2023.
Arema dilarang menggelar laga kandang dengan penonton di Stadion Kanjuruhan setelah ini. Sampai akhir musim, Arema harus bermain di tempat lain minimal berjarak 250 km dari stadion tersebut.
Kabar tentang Kanjuruhan Disaster 2 akan terus kami sajikan secara tajam, berimbang, dan terpercaya. BACA: Klik di sini untuk terus mengikuti update berita tentang Kanjuruhan Disaster 2 dari segala sisi.