Usai bermain imbang 0-0 dengan Persita Tangerang pekan lalu, Arema tak pulang ke Malang. Meski ada jeda seminggu jelang laga lawan Persebaya Surabaya di Pekan 13 Liga 1 2023-2024, Sabtu (23/9/2023), Arema memilih menunggu kepastiannya di Bali.
Biasanya, jika ada jarak antar pertandingan sampai seminggu, para pemain Arema dipulangkan untuk melakukan persiapan di Malang. Apalagi jika jarak dari Malang ke Surabaya bisa ditempuh dengan perjalanan darat.
Manajer Tim Arema, Wiebie Andriyas memastikan timnya bertahan di Bali dengan tujuan untuk melakoni persiapan melawan Persebaya. Menurutnya, langkah itu diambil juga sesuai dengan permintaan Pelatih Arema, Fernando Valente.
“Kami bertahan di Bali, setidaknya sampai 21 September mendatang, sambil menunggu pertandingan melawan Persebaya,” kata Wiebie kepada WEAREMAIA.
Persiapan Lawan Persebaya Surabaya Sengaja Digelar di Bali
Wiebie menambahkan, persiapan Arema jelang laga lawan Persebaya Surabaya digelar di Bali bukannya tanpa alasan. Hal ini pun menurutnya merupakan permintaan pelatih Fernando Valente.
Sejak laga lawan Persita Tangerang pekan lalu, Fernando sudah mengagendakan pemusatan latihan (TC) di Bali. Sebab, pelatih asal Portugal itu mengingkan lapangan dengan kondisi lebih baik untuk berlatih.
“Kami di Bali rencana memang sekalian untuk pemusatan latihan seperti yang diinginkan pelatih,” pungkasnya.