Pelatih Fernando Valente sesali peluang Arema menjelbol gawang PSIS Semarang yang terbuang sia-sia di laga Pekan 24 Liga 1 2023-2024, Senin (5/2/2024). Tak heran jika Skuad Singo Edan kalah dengan skor 1-4 dari tim tamu.
Padahal, soal tembakan Arema lebih unggul dengan melepaskan 17 tembakan, di mana tujuh di antaranya mengarah ke gawang PSIS. Sementara, PSIS menembak tujuh kali, dan lima kali mengarah ke gawang Arema.
Setidaknya, Arema menciptakan sembilan peluang, tapi cuma satu peluang yang bisa dijadikan gol. Sedangkan PSIS bisa mencetak empat gol dari enam peluang mereka.
Pada babak pertama, gawang Arema sudah kebobolan dua kali lewat gol Riyan Ardiansyah dan Alfeandra Dewangga. Sempat memperkecil kedudukan melalui gol Charles Lokolingoy, Arema kembali kebobolan dua gol dari dua pemain PSIS yang sama.
“Andai kami bisa mencetak satu-dua gol di babak pertama, pasti situasinya akan lain, karena kami punya kesempatan melakukannya. Tapii, tentu lawan gak akan tinggal diam dan balik menekan,” kata Fernando.
Pemain yang Paling Banyak Buang Peluang Arema Menjebol Gawang PSIS Semarang
Dedik Setiawan menjadi pemain Arema yang paling banyak membuang peluang menjebol gawang PSIS Semarang. Setidaknya ada dua shot off target dan tiga shot on target ke gawang lawan yang diselamatkan kiper Adi Satryo.
Kiper asal Tangerang itu bisa dibilang menjadi pahlawan bagi PSIS dengan aksi-aksi penyelamatan yang dilakukannya dalam 90 menit. Total, Adi menyelamatkan enam dari tujuh tembakan Arema yang mengarah ke gawang PSIS.
“Melawan tim yang berkualitas seperti PSIS ini, kita harus memaksimalkan peluang untuk mencetak gol. Ketika kita gagal, maka itu akan mengurangi kepercayaan diri pemain. Di sisi lain, tim lawan pasti akan lebih percaya diri,” imbuhnya.
“Mereka bisa melakukan lima tembakan dan mencetak empat gol. Tentu itu adalah sebuah kualitas tembakan yang luar biasa.”