Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Malang Raya sudah mendapatkan restu dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Kementrian Kesehatan RI. Namun, waktu dimulainya PSBB Malang Raya ini masih abu-abu alias belum jelas.
Sebelumnya, Kementrian Kesehatan sudah meneribitkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto bernomor HK.01.07/MENKES/305/2020. SK itu berisi tentang Penetapan Pembatasan Sosial Berskala Besar di wilayah Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu, Provinsi Jawa Timur dalam rangka percepatan penangan Corona Virus Disease 2019 (covid-19).
Untuk merespon hal tersebut, sudah digelar pula rapat koordinasi pembahasan mengenai Perwali dan Perbup sebagai pedoman pelaksaaan PSBB nantinya. Hanya saja, hingga kini belum ada pengumuman secara resmi kapan PSBB akan diterapkan oleh Pemkot Malang, Pemkab Malang, dan Pemkot Batu. Muncul spekulasi yang menyebutkan, ketiga Kepala Daerah bersama jajaran Forkopimda masing-masing tengah mematangkan proses persiapan pelaksanaan PSBB.
Walikita Malang, Sutiaji menyatakan pihaknya sudah siap dengan dimulainya pelaksanaan PSBB. Pemkot Malang sudah melakukan persiapan semaksimal mungkin dalam segala aspek, mulai dari sosial, ekonomi, hinggga ketahanan pangan. Kapanpun diminta untuk melaksanakannya, pihaknya sudah siap.
“Prinsipnya kami siap kapan pun dilaksanakan. Karena ini adalah gawenya Provinsi Jatim, maka kami ikuti saja semua yang diperintahkan. Kami siap kapanpun,” kata Sutiaji dilansir Malang Times.
Waktu Dimulainya PSBB Malang Raya Dikomunikasikan dengan Pemprov Jatim
Sutiaji menyebut, untuk memutuskan kapannya pihaknya tidak bisa berjalan sendirian. Menurutnya, hingga saat ini Pemkot Malang masih mengomunikasikan perihal waktu dimulainya PSBB di wilayah Malang Raya dengan pihak Pemprov Jatim.
Bakal ada rencana rapat koordinasi, Rabu (13/5/2020) ini. Rencananya, Pemprov Jatim akan menggelar pertemuan dengan tiga Kepala Daerah Malang Raya.
“Akan dibahas bersama nanti. Ada rencana Pemprov Jatim akan ke Malang lagi untuk membahas tentang persiapan PSBB ini,” imbuhnya.
Pemprov Jatim Kirim Sinyal Pelaksanaan PSBB Mulai Akhir Pekan
Terbaru, Pemprov Jatim mengisyaratkan PSBB Malang Raya bisa dimulai pada akhir pekan ini (16/5/2020). Hal ini juga disampaikan oleh Sutiaji.
Informasi tersebut didapatnya dari Sekda Pemprov Jatim, Heru Tjahjono melalui pembicaraan telepon. Namun, Sutiaji belum tahu seperti apa konkritnya, karena masih akan dibahas pada rakor nanti.
“Jadi prinsipnya, apapun yang diputuskan provinsi, kita jadikan acuan. Karena PSBB Malang Raya ini yang mengajukan provinsi. Ini gawenya mereka. Di sana juga sudah memakai tinjauan scientific. Yang pasti, kami siap, terlebih dengan RW tangguh juga sudah siap,” pungkasnya.
Discussion about this post