Universitas Katolik Widya Karya bisa jadi merupakan satu-satunya kampus katolik Kota Malang. Tak banyak yang tahu perkembangan sejarah kampus yang ada di kawasan Kecamatan Klojen sudah ada sejak tahun 1964 silam.
Kampus Katolik ini didirikan sebagai respon atas situasi politik yang memanas pada tahun 1964. Ada beberapa wakil pemuda, mahasiswa, sarjana, hingga partai politik Katolik Kota Malang yang berinisiatif untuk membentuk sebuah forum. Wadah ini yang kemudian berdiri secara formal dengan nama Aksi Sosial Katolik Malang (ASKAM). Selanjutnya, mereka mengusulkan berdirinya sebuah Perguruan Tinggi Katolik Kota Malang.
Universitas Katolik Atmajaya cabang Malang
Untuk mewujudkan keinginan tersebut, ASKAM menggandeng Yayasan Atmajaya Jakarta untuk mendirikan Universitas Katolik Atmajaya cabang Malang pada 10 Agustus 1964. Awalnya, pihak kampus cabang ini hanya membuka empat fakultas, yakni Fakultas Ekonomi, Fakultas Teknik, Fakultas Hukum, serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Prof. Dr. G. Harjoko, O.Carm. menjabat sebagai rektor pertama kampus ini.
Pada perkembangan sejarahnya, kampus cabang ini sempat mengalami masa-masa berat, tepatnya pada periode transisi ekonomi (1965-1970). Salah satu hal terberat adalah larangan membuka kampus cabang di kota lain. Kebijakan ini memaksa Universitas Katolik Atmajaya cabang Malang ‘memerdekakan diri’ pada tahun 1972.
Akademi Perusahaan Katolik (APK)
Demi tetap memperjuangkan kelangsungan pendidikan di kampus tersebut, sebelum membubarkan diri, yayasan membentuk sebuah akademi, yaitu Akademi Perusahaan Katolik (APK) St. Thomas Aquino (1968). Berdasarkan SK Yayasan No. 01/Kep/II/1973 pada tanggal 6 Februari 1973 Universitas Katolik Indonesia Atmajaya Cabang Malang berubah nama menjadi Universitas Katolik Indonesia (UKI) Malang.
Perubahan ini ternyata hanya bertahan selama satu tahun saja (sampai 1974) kemudian harus tutup. Kemudian, dibentuklah Akademi Sekretaris Katolik (ASK) St. Thomas Aquino sebagai ‘pendamping’ Akademi Perusahaan Katolik (APK) St. Thomas Aquino.
Universitas Katolik Widya Karya (UKWK) Malang
Kedua akademi tersebut dapat berjalan seiring, hingga kemudian yayasan kemudian memutuskan untuk menggabungkannya pada tahun 1982. Yayasan juga menambah beberapa fakultas lagi dan meleburkannya dengan nama baru, yakni Universitas Katolik Widya Karya (UKWK) Malang.
Pada awal berdiri, universitas ini hanya terdapat 3 (tiga) fakultas dengan 5 (lima) jurusan. Mulai dari Fakultas Ekonomi (yang terdiri dari Jurusan Manajemen Perusahaan dan Jurusan Akuntansi), Fakultas Pertanian (dengan Jurusan Sosial Ekonomi dan Jurusan Teknologi Hasil Pertanian), dan Fakultas Teknik (Jurusan Mesin).
Mengacu pada Rencana Induk Pengembangan (RIP) I tahun 1982-1987, yayasan menambahkan Jurusan Sipil pada Fakultas Teknik, Fakultas Hukum (dengan Jurusan Keperdataan), D3 Mitek (Manajemen Informatika dan Teknik Komputer), dan D3 Manajemen Perkantoran.
Saat ini Universitas Katolik Widya Karya menempati gedung pada Jalan Bondowoso No. 2, Kelurahan Gadingkasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Kampus ini memiliki visi menjadi universitas berkualitas dan relevan yang berjiwa Kristiani, yang semuanya itu menjadi keutamaan dalam berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat. Bersama dengan alumni dan para pengampu kepentingan, UKWK ikut serta menciptakan masyarakat Indonesia baru dengan nilai-nilai kemanusiaan berdasarkan iman Kristiani.
Menarik ya! Lalu bagaimana dengan kampus Malang lain? Simak: Mengulik Sejarah Universitas Kanjuruhan Malang