Jika Anda berkunjung ke Desa Ngabab, Pujon, Kabupaten Malang, Anda dapat menemukan satu peninggalan sejarah yang menjadi tempat wisata. Tempat ini bernama situs Watu Gilang, sebuah pondasi batu yang konon menjadi saksi peperangan Singhasari melawan Kediri. Begini ceritanya.
Komplek Pemakaman
Watu Gilang sendiri merupakan sebuah komplek pemakaman kuno. Tak hanya satu makam, namun Anda dapat menemukan banyak makam yang tersebar. Salah satu yang paling terkenal adalah makam Mbah Semuo, tokoh yang diyakini sebagai Ayah dari Angling Dharma. Makam ini adalah satu-satunya makam yang memiliki teras alias cungkup. Sementara makam lain seperti makam Singo Wareng, Ronggowuni, Kyai Ageng Gringsing, Ronggojati, Sutejo Anom, Rojo Mulyo, dan Mbah Melati adalah murid Mbah Semuo yang berbentuk seperti makam pada umumnya.
Benteng Singhasari
Membahas tentang situs Watu Gilang, peninggalan sejarah ini berbentuk tembok setinggi 4 meter dengan panjang 28 meter. Posisinya berada pada puncak gunung dan terdapat sebuah tulisan kuno di atasnya. HIngga kini, tulisan ini belum trpecahkan arti dan maksud yang sebenarnya. Konon, tempat ini menjadi benteng bagi kerajaan Singhasari saat terjadi pertemputan antara Singhasari dan Kediri. Penguasa Gelang-Gelang (Kediri) yaitu Jayakatwang menyerang Singosari dari arah selatan dan utara.
Meskipun masyarakat percaya bahwa situs ini menjadi benteng pertahanan, namun tidak ada manuskrip atau prasasti tentang jalannya pertempuran tersebut. Dari cerita yang beredar, Singhasari mengalami kekalahan dan lokasi ini lah yang menjadi saksi, karena ada cerita yang menyatakan jika penyerangan Jayakatwang ke Singosari berjalan sukses.
Lokasi Situs Watu Gilang
Watu Gilang terletak dalam kawasan hutan Perhutani yang berbatasan dengan Kecamatan Pujon dan Kecamaran Ngantang. Setiap hari, lokasi tersebut selalu ramai pengunjung terutama pada Kamis Kliwon. Konon, beberapa dari mereka adalah pencari pesugihan.
Jalur untuk menuju ke situs Watu Gilang tidaklah mudah, karena jalur tersebut hanya cocok untuk sepeda motor. Dari Pujon menuju ke Pasar Mantung, setelah melewati jembatan Anda belok ke kanang menuju ke Desa Ngabab.