Fernando Valente sebagai Pelatih Arema ungkap betapa dirindukannya Aremania dalam laga kandang di Liga 1 2023-2024. Menurutnya, sepinya tribune Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, menjadi salah satu faktor yang memengaruhi performa Arema sejauh ini.
Sebuah fakta miris mengungkapkan jika hanya 1482 lembar tiket yang terjual dalam sembilan laga kandang Arema selama putaran pertama. Artinya rata-rata cuma ada 164 penonton yang hadir dalam setiap laga.
Menurut Fernando, kehadiran Aremania sangat dibutuhkan para penggawa Arema, khususnya untuk meningkatkan motivasi di lapangan. Apalagi saat ini Skuad Singo Edan tengah dalam upaya bangkit untuk lolos dari zona degradasi.
“Tak seperti klub lain, kita gak punya banyak suporter di stadion, kita tahu kehadiran mereka sangat penting. Saat kita bermain melawan Persebaya Surabaya dan PSM Makassar dengan dukungan penuh suporternya, jujur yang seperti itu membuat saya senang,” kata Fernando.
Tidak Adanya Aremania di Tribune Stadion Hanya Salah Satu Faktor
Tidak adanya Aremania di tribune stadion hanya salah satu faktor yang memengaruhi performa Arema musim ini. Masih ada banyak faktor lain yang turut berperan.
Sampai Pekan 17, Arema masih berada di peringkat 16, posisi teratas di zona merah. Sepanjang putaran pertama, Arema cuma bisa mengumpulkan 14 poin dari tiga kali menang, lima kali imbang, dan sembilan kali kalah.
“Kita harus pahami masalah apa saa yang dihadapi Arema saat ini. Setiap pekan kami ada perjalanan, kadang itu membuat kita gak punya kondisi terbaik untuk berlatih. Selain itu kita punya banyak pemain muda di tim,” pungkasnya.