Bedol Desa Dari PSMS Medan ke Arema, Bukan Cuma Manager dan Pemain Tapi Juga Pelatih

- Advertisement -

Bedol desa dari klub peserta Liga 2 2022, PSMS Medan ke Arema terjadi di putaran kedua Liga 1 2022-2023. Bahkan, bukan cuma manager dan pemain, tapi pelatih juga ikutan hijrah.

Sebelumnya, sepeninggal Manager Tim Ali Rifki, direksi Arema resmi memperkenalkan Wiebie Andriyas sebagai pengganti pada awal Desember 2022. Seperti diketahui, sebelumnya pria asli Malang itu menjabat sebagai manajer pula di PSMS.

Selang satu bulan, pada Januari 2023 ketika bursa transfer pemain paruh musim Liga 1 2022-2023 dibuka, gelmbang eksodus pemain PSMS mulai tercium. Dimulai dari hadirnya winger PSMS, Kevin Armedya mengikuti seleksi pemain saat pemusatan latihan (TC) Arema di Kota Batu bersama empat pemain lainnya.

Sepekan setelah TC berakhir, muncullah sosok Joko Susilo, Ahmad Bustomi dan Iman Budi Hernandi dalam sesi latihan Arema di Stadion Gajayana, Kota Malang. Tak lama, ketiga nama pemain PSMS itu terkonfirmasi dikontrak Arema.

I Putu Gede Menyusul Dalam Bedol Desa Dari PSMS Medan ke Arema

Memulangkan manajer tim, dan menggaet empat pemain PSMS Medan, rupanya belum cukup bagi Arema. Kemarin (6/2/2023), Arema kembali mendatangkan ‘alumni’ tim berjuluk Ayam Kinantan itu.

Direksi klub resmi menunjuk sosok I Putu Gede sebagai pelatih Arema. Pelatih asli Bali itu menggantikan Javier Roca yang memilih mundur setelah hasil minor, lima kali bertutut-turut Skuad Singo Edan selalu kalah.

Entah kebetulan atau memang sudah direncnakan, Putu pun sebelumnya menukangi PSMS di Liga 2 2022. Kini, pelatih yang dulunya juga legenda Arema musim 2004-2006 itu menyusul Wiebie dan empat pemain PSMS ‘membuka cabang’ di Malang.

Solusi Bubarnya PSMS Medan

Bedol desa ke Arema sejatinya bisa menjadi solusi bagi bubarnya tim PSMS Medan setelah Liga 2 2022 dihentikan PSSI pasca Tragedi Kanjuruhan. Setidaknya, para pemain yang masih layak bermain atau pelatih yang berkompeten bisa diakomodir ke Liga 1, seperti yang dilakukan Wiebie Andriyas.

Sejatinya, di tim PSMS Medan di Liga 2 2022 terdapat banyak arek asli Malang atau yang besar di Malang. Selain Ahmad Bustomi dan Iman Budi, PSMS musim ini juga sempat mengontrak pemain-pemain seperti Arif Suyono (Kota Batu), Didik Ariyanto (Kabupaten Malang), dan Aditya Ramadhan (Kabupaten Malang).

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya