HUT Arema ke-33 tahun ini dipastikan tanpan konvoi yang biasanya diikuti oleh Aremania. Sebab, perayaan Hari Ulang Tahun klub kebanggan Malang Raya itu kali ini berlangsung di tengah pandemi covid-19.
Konvoi yang biasanya untuk memeringati hari jadi klub pada 11 Agustus itu berpotensi menimbulkan klaster-klaster baru pasien covid-19. Karenanya, manajemen klub meminta Aremania untuk menahan diri tidak melakukan konvoi keliling seperti biasanya.
Biasanya, manajemen Arema mengadakan konvoi resmi bertajuk napak tilas di momen ulang tahun klub. Namun, khusus tahun ini agenda perayaan dengan berkendara bersama-sama di jalan itu ditiadakan untuk sementara.
“Untuk tahun ini kami tegaskan bahwa tidak ada konvoi dalam perayaan ulang tahun Arema ke-33 nanti. Ini untuk mematuhi arahan dari pemerintah dan pihak berwenang sebagai usaha pencegahan penyebaran covid-19,” kata Media Officer Arema, Sudarmaji.
Cara Lain Merayakan HUT Arema ke-33
Sudarmaji menyebut, masih banyak cara lain untuk merayakan ulang tahun Arema ke-33 di tengah pandemi ini. Yang jelas, cara-cara yang mematuhi protokol kesehatan sangat direkomendasikan.
Dicontohkannya, Arema berencana menggandeng ketiga Kepala Daerah di Malang Raya untuk mewajibkan jajarannya mengenakan atribut serba Arema pada 11 Agustus mendatang. Menurutnya, hal ini bisa menjadi momen kebangkitan bagi Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) dan perekonomian di Malang Raya.
“Ini bisa menjadi momen kebangkitan dari sisi bisnis pengusaha marchandise Arema yang didominasi UMKM. Mereka yang bergantung pada hasil penjualan atribut Arema bakal sangat diuntungkan di momen ulang tahun Arema ini,” tegasnya.
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.