Ranu Kumbolo menjadi objek favorit pendaki dan wisatawan. Danau seluas 15 hektar di ketinggian 2.400 mdpl yang disebut-sebut sebagai surganya gunung Semeru.
Bagi Anda yang merasa tidak sanggup mendaki gunung Semeru hingga puncak, Anda tidak perlu berkecil hati. Sebab, Anda masih bisa trekking sampai Ranu Kumbolo untuk camping atau sekadar menikmati keindahan kepingan surga di lokasi ini.
Berikut adalah 5 hal penting sebelum trekking di Ranu Kumbolo.
1. Menyiapkan Alat Pendakian Lengkap
Dari base camp Ranu Pane, lama perjalanan ke Ranu Kumbolo memang hanya memakan waktu 3-5 jam trekking, tergantung pada kemampuan fisik Anda dan kondisi cuaca. Namun, medan yang akan Anda lalui tidak bisa dianggap sepele meski jalur yang tersedia sudah sangat jelas, lengkap dengan petunjuk jalan.
Jadi, kamu harus tetap menggunakan peralatan pendakian yang lengkap, mulai dari pakaian, sepatu trekking, carrier atau tas gunung, trekking pole, dan jas hujan.
2. Menguasai Ilmu Dasar Navigasi Darat
Sama halnya dengan persiapan peralatan pendakian, Anda juga harus memahami ilmu dasar navigasi darat walau hanya trekking ke Ranu Kumbolo.
Jika belum begitu memahami ilmu tersebut, pastikan Anda mendaki bersama teman yang sudah lebih ahli tentang ilmu navigasi.
3. Jika Berencana Camping, Taati Peraturan Yang Berlaku
Jangan lewatkan momen berkemah di Ranu Kumbolo. Lebih baik rencanakan acara menginap semalam agar Anda bisa menikmati keindahan alam Ranu Kumbolo dengan maksimal.
Tentunya Anda sudah harus menyiapkan tenda, matras, sleeping bag, baju hangat, dan bekal makanan ketika berencana menginap di sini.
4. Bersiap-siap Mendaki ke Bukit Cinta
Bukit Cinta ini dianggap bisa mendekatkan Anda dengan jodoh Anda . Syaratnya, saat menaikinya, Anda jangan sampai melihat ke bawah. Spot ini menjadi favorit para pendaki dan juga wisatawan.
Ranu Kumbolo terlihat semakin menawan saat Anda berhasil sampai di puncak Bukit Cinta.
Terlebih jika Anda mendakinya tanpa sempat menoleh ke bawah. Pemandangan danau tersebut dari ketinggian sungguh setimpal dengan perjuangan Anda.
5. Padang Oro-oro Ombo Yang Indah
Savana Oro-oro Ombo ini merupakan bonus perjuangan Anda mendaki ke Bukit Cinta. Oro-oro Ombo juga cukup populer di kalangan pendaki karena adanya tumbuhan bernama Verbena Brasiliensis yang berwarna ungu sehingga tempat tersebut kerap dijuluki sebagai Padang Lavender.
Ketika musim kemarau tiba, rumput di sekitar Oro-oro Ombo akan berubah menjadi cokelat kekuningan. Namun, tanaman Verbena Brasiliensis yang tetap lebat berwarna ungu.
Perpaduan warna itulah yang bikin Oro-oro Ombo tampak cantik jika dipandang dari atas Bukit Cinta.
Subscribe channel Youtube kami dan ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania