Destinasi wisata kesenian selain di Kampung Budaya Polowijen adalah di Padepokan Seni Topeng Malangan Asmoro Bangun. Padepokan seni ini adalah satu-satunya padepokan yang hingga sekarang masih mempertahankan kebudayaan asli Malang.
Padepokan Seni Topeng Malangan Asmoro Bangun terletak di Dusun Kedungmonggo, Desa Karangpandan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.
Selama di padepokan, Anda akan melihat beragam edukasi tentang topeng malangn. mulai dari bentuk, warna hingga karakternya
Dikutip dari Genpi.co, Kesenian topeng dan tari di Malang ini sudah berkembang sejak zaman kekuasaan Kerajaan Majapahit.
Untuk topeng, padepokan ini memiliki sekitar 76 karakter. Mereka mereprentasikan sifat-sifat yang ada dalam diri manusia, baik itu sifat yang baik, buruk, maupun jenaka.
Penggamnaran karakteristik tersebut bisa dilihat dari 2 cara yaitu bentuk dan warna. Warna merah merepresentasikan sifat baik lalu warna hitam topeng menjadi simbol karakter jahat.
Padepokan Seni Asmorobangun juga sering mengadakan Pagelaran Wayang Topeng untuk ritual bersih desa dan Suroan sebagai wujud pengabdian masyarakat. Selain itu, pertunjukan juga sering diadakan saat acara-acara tertentu yang ada di Padepokan Seni ini.
Pertunjukan ini biasanya dimulai pukul 19.00 dengan durasi kurang lebih 2 jam.
Baca juga: Belajar Sejarah dan Kesenian Topeng Malangan di Kampung Budaya Polowijen
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.