Anda mungkin akan mengenal tempe goreng atau tempe goreng tepung saja. Tapi kalau di Jawa Timur, khususnya di Malang, anda akan mengenal varian tempe yang bernama mendol dan yang tak kalah unik lagi bernama menjes.
Menjes lebih sering ditemukan di Malang dan sampai sekarang masih dinikmati warga Malang. Selama ini anda pun yang pernah mencoba apakah tahu jika menjes ini memiliki dua jenis? Ya, menjes ada yang bertekstur kasar, yang disebut menjes kacang, dan menjes bertekstur halus, yang disebut menjes gombal..
Di beberapa daerah juga ada yang mengenal tempe varian ini . Namun mereka tak menyebutnya menjes seperti orang Jawa Timur. Seperti di Yogya yang menyebutnya tempe gembus, namun ada juga daerah lain yang menyebutnya tempe lepis. Bahkan di daerah Pekalongan memiliki sebutan yang cukup asing bagi warga Jawa Timur, menjes ini disebut ‘bongkrek’. Namun bila dihitung dari keberadaannya, di Malang memang tak susah untuk menemukan menjes.
Bahkan saat ini ada juga yang mengolah menjes ini bukan sekadar menjadi lauk saja, namun menjadi cemilan. Ya saat ini Anda bisa menemukannya dalam varian Keripik Menjes. Warnanya memang hitam yang membuat banyak orang cukup ragu untuk memakannya, tapi jangan khawatir untuk rasanya karena selain gurih tentu enak. Tak kalah dengan menjes pada umumnya yang meski terbuat dari ampas, namun keempukan dan kegurihannya pun memiliki penikmatnya tersendiri.