Pasukan Brigade IV yang berjuang bersama rakyat di kawasan Jawa Timur ternyata punya pasukan khusus yang anggotanya merupakan orang-orang dari wilayah Indonesia Timur. Pasukan khusus itu biasa disebut Kompi Irian (nama Pulau Papua pada zaman dahulu).
Para pejuang yang berasal dari Papua berkumpul di Kompi Irian ini. Mereka dipimpin oleh Komandan Kompi yang bernama Letda Koromath. Ia punya anak buah bernama Suwges yang dikenal sebagai anggota kompi yang sangat pintar. Mereka bersama-sama berjuang di wilayah Brigade IV, tepatnya di sekitar Malang Selatan.
Perjuangan Kompi Irian di Malang Selatan
Pada masa gencatan senjata dan Agresi Militer Belanda II, tahun 1948, Letda Koromath dan anak buahnya bermarkas di Turen. Mereka turut bergerilya membela pasukan Republik Indonesia melawan penjajah Belanda. Sesudah pengakuan kedaulatan Republik Indonesia, para anggota Kompi Irian ikut serta pasukan lainnya memasuki Kota Malang.
Kompi Irian memiliki tugas lain yang tak kalah mulianya ketika ada operasi Trikora (Tri Komando Rakyat) untuk membebaskan Irian Barat (sekarang Papua). Para anggota kompi ini dimanfaatkan oleh TNI demi mencapai keberhasilan dalam tugas operasi tersebut.
Sumber : Buku Perjuangan Total Brigade IV
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.