Laga Arema FC vs Persikabo 1973 akan tersaji di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (5/1/2022), pukul 18.15 WIB. Laga tunda Pekan 17 Liga 1 2021-2022 itu diprediksi berlangsung menarik karena kedua tim sama-sama ingin menang.
Pada laga sebelumnya, Persikabo menang telak 5-0 atas juru kunci, Persiraja Banda Aceh. Sementara, Arema pun mampu menekuk Borneo FC dengan skor tipis 2-1.
Saat ini, Persikabo berada di peringkat 13 klasemen sementara dengan 18 poin hasil dari empat kali menang, enam kali imbang, dan enam kali kalah. Arema unggul cukup jauh dengan 33 poin hasil dari sembilan kali menang, enam kali imbang, dan sekali kalah, yang menempatkan mereka di peringkat 3.
Melihat catatan head to head, kedua tim sudah 11 kali bertemu, di mana Arema menang empat kali, imbang lima kali, dan kalah dua kali. Dalam lima pertemuan terakhir pun Arema menang dua kali, imbang dua kali, dan sekali kalah.
Pada pertemuan ke-12 kali ini, baik Arema maupun Persikabo sama-sama mengusung target meraih tiga poin untuk menjaga tren positif masing-masing. Lantas, mampukah skuad Singo Edan mendapatkan kemenangan kelimanya atas Persikabo di laga ini?
Apa Target Eduardo Almeida di Laga Arema FC vs Persikabo 1973?
Eduardo Almeida tak mengubah targetnya di pertemuan Arema melawan Persikabo 1973 ini. Baginya, tiga poin adalah target mutlak yang harus didapatkan anak asuhnya.
Untuk mewujudkan target itu, skuad Singo Edan sudah melakukan persiapan, di mana sejak Senin (3/1/2022) mereka sudah berlatih di Bali. Sebelumnya, Arema pun sudah berlatih intensif di Malang.
Tantangan Almeida di laga ini harus mencari komposisi pemain yang tepat tanpa Rizky Dwi, Dedik Setiawan, dan Kushedya Hari Yudo yang menjalani karantina pasca tampil di Piala AFF 2020 bersama Timnas Indonesia. Selain itu, Bagas Adi, Jayus Hariono dan Carlos Fortes juga tak bisa main karena akumulasi kartu.
“Kami sudah menyiapkan diri untuk pertandingan ini. Besok kita fokus ke pertandingan, melakukan yang terbaik, dan berbuat segalanya demi meraih 3 poin. Itu target kami,” kata Almeida.
Liestiadi Percaya Diri Targetkan Persikabo 1973 Amankan Poin Lawan Arema
Sementara itu, Liestiadi cukup percaya diri menyambut laga timnya melawan Arema. Pria yang menggantikan Igor Kriushenko sebagai pelatih kepala Persikabo 1973 itu menargetkan timnya bisa mengamankan poin dari Arema.
Pelatih asal Medan itu sudah memboyong pemain Persikabo ke Bali sehari lebih dulu ketimbang Arema. Menurutnya, proses adaptasi timnya terhadap cuaca dan situasi Pulau Dewata sejauh ini berjalan lancar.
“Nanti Arema sebagai tuan rumah, kita akan maksimalkan mencuri poin. Jangan sampai melawan Arema kita pulang dengan tangan hampa. Mudah-mudahan kalau rezeki kita bisa mendapat poin. Dapat tiga poin lumayan, dapat satu poin kita syukuri,” tegas Liestiadi.
Arema dan Persikabo 1973 baru 11 kali bertemu. BACA: Inilah rekam jejak pertemuan kedua tim di semua ajang saat Persikabo 1973 masih bernama PS TIRA dan PS TNI.