Umat Islam telah menjalankan ibadah puasa ramadan selama 20 hari. Ini artinya umat Islam mulai memasuki 10 malam terakhir bulan Ramadhan 1441 H. Dalam 10 Malam terakhir ini sebagian besar umat islam akan lebih meningkatkan ibadahnya untuk mendapatkan Lailatul Qadar. Malam yang istimewa ini menjadi rahasia Allah SWT di bulan ramadan.
Tidak ada yang mengetahui secara pasti kapan tibanya malam yang lebih mulia ketimbang seribu bulan itu. Namun, Rasulullah SAW melalui haditsnya yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari menyampaikan bahwa kita dianjurkan untuk mencarinya pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir bulan suci ini.
“Dari Aisyah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Carilah Lailatul Qadar pada malam ganjil dalam sepuluh terakhir di bulan Ramadhan,” begitu bunyi haditsnya.
Oleh karena itu, agar kita bisa mendapat lailatul Qadar, dari NU.or.id ada tiga amalan yang bisa dilakukan, tiga amalan tersebut adalah
1. Untuk sementara tidak melakukan hubungan suami istri
2. Meningkatkan intensitas beribadah terutama pada malam hari
3. Mengajak keluarga untuk mengamalkan amaliah sunnah dan amal kebajikan
Banyak Berdoa
Tak hanya itu, umat muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak melafalkan do’a, memohon ampun dan memohon kesejahteraan kepasa Allah SWT.
Hal ini berdasar hadits yang diceritakan oleh Aisyah RA, “”Aku berkata, ’Ya Rasulullah! Apa pendapatmu bila aku menjumpai Lailatul Qadar. Apa yang aku ucapkan di dalamnya? Beliau menjawab, ‘Ucapkanlah doa, ‘Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun. Engkau menyukai pengampunan. Maka ampunilah aku.” (Riwayat lima ahli hadits).
I’tikaf di Masjid
Pada malam yang mulia itu juga, umat Islam melakukan i’tikaf, yaitu berdiam di dalam masjid dengan niat untuk beribadah atau mendekatkan diri kepada Allah Swt dengan cara tertentu sebagaimana telah diatur oleh syariat, guna menghidupkan malam agar mendapatkan malam Lailatul Qadar. I’tikaf merupakan kegemaran Rasulullah SAW sampai menjelang wafatnya sebagaimana yang dikisahkan oleh Aisyah RA.
Lebih lanjut, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak membaca Al-Qur’an. Sebab, Al-Qur’an diturunkan oleh Allah swt. pada malam Lailatul Qadar secara global dari Lauhul Mahfudz ke Baitul Izzah di langit dunia.
Terakhir, Al-Hafizh Ibnu Rajab Al-Hambali menyebut bahwa pada malam yang diduga kuat Lailatul Qadar turun maka disunahkan untuk bersih-bersih diri, memakai wangi-wangian, dan memakai pakaian yang bagus. Sebab, Rasulullah SAW melakukan mandi di antara waktu Maghrib dan Isya pada sepuluh hari terakhir sebagaimana disebutkan dalam hadis dhaif riwayat Ibnu Abi Ashim.
Discussion about this post