Berat Badan Fernando Valente Turun 5 Kg Usai Menjadi Pelatih Arema

- Advertisement -

Belum genap sebulan menjadi pelatih Arema, sebuah efek samping sudah dirasakan Fernando Valente. Kabarnya, pelatih asal Portugal itu mengalami penurunan berat badan hingga 5 kilogram.

Bisa jadi, hal ini merupakan bukti keseriusan Fernando dalam melakukan pembenahan timnya. Terlebih, pelatih berusia 64 tahun itu diberi tugas khusus untuk mengangkat posisi Arema dari dasar klasemen Liga 1 2023-2024.

Selama jeda kompetisi dua pekan dalam rangka FIFA Matchday September, Fernando fokus mentransfer konsep dan ide-ide barunya kepada para pemain Arema. Bahkan, jelang laga Pekan 12 melawan Persita Tangerang, Skuad Singo Edan diboyong ke Bali untuk menjalani pemusatan latihan (TC).

“Kami dan pelatih tentu tetap memikirkan persaingan dengan tim-tim lain di klasemen. Coach Fernando juga berpikir bagaimana caranya gak sekadar aman dari zona degradasi, bahkan berat badannya sampai turun lima kilogram,” kata General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi.

Menjadi Pelatih Arema Harus Bisa Menerima Nasib

Inal, sapaan akrab Yusrinal menambahkan, sebenarnya Fernando Valente pun kepikiran dengan situasi Arema harus bermain kandang di luar Malang. Namun, menurutnya, mau tak mau, timnya harus menerima nasib tersebut.

Berkandang di Bali membuat waktu latihan para pemain Arema berkurang karena terpotong perjalanan. Hal itu menurutnya berdampak terhadap persiapan yang dilakukan Arema setiap pekannya.

“Kalau dari segi kompetisi, Coach Fernando memang pernah bilang, kalau jadwal kurang menguntungkan kita, di mana kita harus musafir. Tapi saya bilang, kita gak bisa banyak mengubah situasi itu, dan cenderung harus menerima nasib,” pungkasnya.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya