Fernando Valente beberkan ciri-ciri pemain Arema yang bisa terdepak usai putaran pertama Liga 1 2023-2024. Sebab, sudah ada rencana tambal-sulam pemain di bursa transfer pemain paruh musim oleh pelatih Arema itu.
Masih ada dua pertandingan yang harus dijalani Arema sebelum jendela transfer dibuka pada November mendatang. Skuad Singo Edan harus bertandang ke markas PSM Makassar (20/10/2023) dan menjamu Madura United (28/10/2023).
Meski fokus ke dua laga tersebut, Fernando mengaku sudah membicarakan tentang kemungkinan perekrutan pemain anyar. Jika ada pemain datang, pasti ada pemain yang pergi.
“Saya gak suka pemain yang suka berada di zona nyamannya. Bermain di Arema, mereka harus lebih keras, menuntut diri. Bahkan, bagi pemain asli Malang, mereka harus menunjukkan layak bermain di tim ini,” kata Fernando.
Tantangan Untuk Pemain Arema yang Bisa Terdepak Usai Putaran Pertama
Fernando memberikan tantangan kepada pemain Arema. Baik yang berpotensi tersingkir di bursa transfer pemain paruh musim maupun tidak.
“Kadang, pemain-pemain ini perlu tantangan. Ini kenapa saya bilang, bahwa satu-satunya cara untuk menunjukkan kualitas adalah menunjukkannya di pertandingan. Karenanya, mereka harus siap,” imbuhnya.
“Mereka tidak boleh lupa, kadang mereka bekerja keras, tapi kadang lupa bekerja keras. Kita tetap harus bertahan di level tinggi dan fokus.”
Harus Menyadari Situasi Arema Saat Ini
Fernando menegaskan situasi Arema saat ini yang memaksa para pemain Arema untuk bekerja keras. Para penggawa Singo Edan harus menyadarinya.
“Situasi kita saat ini berbeda dan serba sulit. Kita harus lebih banyak menuntut pemain memahami. Itulah kenapa kami berada di sini, kita coba yang terbaik. Kita lihat hasilnya, selangkah demi selangkah, tentu dengan bantuan semuanya,” tandasnya.