Paul Cumming Meninggal Dunia, Arema Turut Berbelasungkawa

- Advertisement -

Mantan pemain dan pelatih asal Inggris yang lama tinggal di Malang, Paul Cumming meninggal dunia, Selasa (19/9/202) pagi. Manajemen Arema turut berbelasungkawa atas kepulangan pelatih yang punya ikatan emosional kuat dengan klub tersebut.

Paul yang lahir di Shrewsbury, West Midlands, London, 12 Agustus 1947 itu dikabarkan meninggal sekira pukul 06.30 WIB. Kabar itu diterima melalui sang istri, Dwi Rahmatus Selfianti.

Pelatih yang menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) di era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu meninggal di usia 76 tahun. Kabarnya, jenazah dikebumikan di pemakaman umum Desa Poncokusumo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.

“Mewakili Arema kami sampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya Paul Cumming, yang kita tahu bersama memiliki dedikasi besar dan kecintaan terhadap sepak bola Indonesia. Semoga amal ibadah Almarhum diterima di sisi-Nya,” kata General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi.

Paul Cumming Meninggal Dunia, Pernah Meramaikan Laga-laga Kandang Arema

Inal, sapaan Yusrinal, masih ingat bagaimana Paul Cumming selama ini dikenal sebagai penggemar Arema atau Aremania. Hal itu dibuktikan dengan hadir langsung di sejumlah laga kandang Arema dalam kurun waktu 2017 hingga 2019 lalu.

Saat itu, Paul ditemani sang istri kerap hadir di tribune VVIP Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Kondisinya yang harus dibantu dengan kursi roda untuk berjalan tak menghalangi kecintaannya pada Arema.

“Bahkan kita juga merasa terharu ketika Paul Cumming semasa hidupnya beberapa tahun lalu, meski dalam kondisi secara fisik sakit, tetap memberikan dukungan kepada tim Singo Edan,” tandasnya.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya