Heboh Emak-emak Bakul Dawet Pasca-Kanjuruhan Disaster 2, Begini Faktanya

- Advertisement -

Belakangan heboh audio emak yang mengaku bakul Dawet di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang usai Kanjuruhan Disaster 2 Menarik untuk menelusuri fakta di balik kebenarannya.

Suara emak-emak yang tak diketahui identitasnya itu tersebar di media sosial Facebook. Dalam rekaman audio seperti voice note itu, sang emak-emak mistirius menyimpulkan suporter yang meninggal dalam Kanjuruhan Disaster 2 ini kebanyakan bau minuman keras dan obat-obatan terlarang.

Dalam rekaman audio tersebut, si emak-emak mengaku berjualan dawet dan kopi di dekat Pintu 3. WEAREMANIA yang penasaran berusaha mencari tahu keberadaan si bakul dawet dengan mendatangi Pintu 3.

“Di sini tidak ada ibu-ibu yang berjualan dawet. Itu hoax. Saya lama berjualan di sini tidak pernah ada penjual dawet,” kata salah seorang penjual di kios dekat Pintu 3 tanpa berkenan menyebutkan identitasnya.

Fakta Menarik Lainnya di Balik Bakul Dawet yang Viral Pasca-Kanjuruhan Disaster 2

Ada fakta menarik lain yang diungkap sumber internal WEAREMANIA lainnya. Tanpa mau disebutkan namanya, orang ini mengatakan bahwa memang ada penjual dawet di sekitar area Stadion Kanjuruhan, tapi bukan di Pintu 3.

Menurutnya, dawet itu merupakan barang dagangan titipan yang dijualkan oleh salah seorang pemilik kios stadion. Hari itu merupakan pertama kalinya ada es dawet di kios tersebut.

Si emak-emak viral itu juga bukanlah sosok fiktif, tapi ada dan nyata. Kesehariannya, si bakul dawet dadakan itu merupakan karyawan kios yang halamannya dipakai berjualan.

“Yang saya seaalkan kenapa dia berkomentar seperti itu. Saya setuju kalau dia disebut bakul dawet sok tahu. Komentarnya justru memperuncing hubungan Aremania dengan kepolisian, karena tak sedikit yang menduga sosok bakul dawet itu fiktif, bahkan ada yang mengira itu Polwan melihat tata bahasanya yang tertata,’ kata dia.

“Ya sebaiknya bakul dawet itu mengaku saja, bikin klarifikasi, ditutup masker tak masalah kalau takut. Kalau begitu kan jelas, tidak ada dugaan-dugaan dan pikiran buruk dari Aremania kepada pihak kepolisian.”

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya