Pesan Ali Rifki disampaikannya kepada Wiebie Andriyas sebagai Manager Tim Arema yang baru. Mantan Manager Tim Arema itu menyelipkan harapan dalam pesannya.
Sebelum Wiebie ditunjuk direksi klub menjadi manager tim anyar, Ali dikabarkan sudah mengundurkan diri. Bahakna, sejatinya, pria asal Pasuruan itu sudah berpamitan sejak Gilang Pramana mundur sebagai Presidek Klub Arema.
Meski sudah tak lagi menjadi bagian dari Arema, Ali mengaku masih menaruh perhatian. Salah satunya dengan mendoakan yang terbaik untuk Wiebie yang meneruskan tongkat estafet kepemimpinannya.
“Semoga manajer tim yang baru bisa mengemban tugas dengan baik dan membawa prestasi lebih baik untuk Arema,” kata Ali.
Wiebie Andriyas Sebagai Manager Tim Arema yang Baru Jangan Diberi Beban
Ali Rifki juga berpesan kepada direksi klub Arema terkait ditunjuknya Wiebie Andriyas menggantikannya. Pria berusia 41 tahun itu mewanti-wanti agar sang manager anyar jangan sampai diberi beban.
Berkaca pada pengalaman yang dilakoninya, Ali mencoba berbagi tentang tugas-tugas utama seorang manager tim kepada Wiebie. Kemampuan menyelesaikan tugas itulah yang nantinya akan menjadi patokan kesuksesan sang manager di mata Aremania.
“Manager di sini adalah manager tim. Beban manager tim itu mengurusi dan mempersiapkan sebaik mungkin tim sebelum bertanding. Untuk hal lain-lain, jangan diberi beban lah manager yang baru itu,” tandasnya.