Adixi Lenzivio Bicara Persaingan Menjadi Kiper Utama Arema

- Advertisement -

Adixi Lenzivio bicara persaingan menjadi kiper utama Arema di Liga 1 2023-2024 nanti. Kiper anyar Arema itu berharap mendapatkan kesempatan untuk tampil mengawal gawang timnya.

Pemain asal Bekasi itu menjadi kiper kedua yang didatangkan Arema setelah melepas Adilson Maringa dan Andriyas Francisco. Sebelum Adixi, Arema lebih dulu mengontrak kiper asli Malang, Dicki Agung Setiawan.

Meski harus bersaing dengan Dicki dan kiper Arema musim lalu, Teguh Amiruddin, Adixi mengaku tak masalah. Mantan kiper Persija Jakarta itu menegaskan siap bersaing dengan sehat.

“Kita tahu Arema punya kiper-kiper yang bagus, Ada Teguh dan Dicki. Jadi, soal persaingan, tergantung bagaimana saya maksimal dalam sesi latihan, dan laga uji coba, atau setiap diberi kesempatan,” kata Adixi.

Persaingan Menjadi Kiper Utama Arema Sangat Kompetitif

Adixi menyebut, persaingan memperebutkan satu tempat utama di bawah mistar gawang Arema sangat kompetitif. Sebab, para pesaingnya punya kelebihan masing-masing.

“Karena di sini ada Teguh dan Dicki yang punya kemampuan dan pengalaman, mereka bukan kiper baru, maka persaingan kiper di Arema sangat kompetitif,” imbuh pemain yang musim lalu tampil di Liga 2 2023 bersama PSMS Medan itu.

“Tapi, target saya di Arema, pertama kemenangan tim dari pertandingan ke pertandingan. Kalau target pribadi saya sebagai kiper ya mendapatkan menit bermain.”

Punya Tujuan yang Sama

Menurut Adixi, siapa pun yang ditunjuk pelatih untuk bermain sebagai starter, harus selalu siap. Pemain berusia 29 tahun itu menegaskan kiper-kiper Arema punya tujuan yang sama.

“Gak ada masalah, siapa pun yang ada di tim inti. Saya pikir nantinya gak ada seorang pemain pun di tim ini yang mau tampil 50 persen. Semuanya pasti ingin memberikan 100 persen saat bermain di Arema,” pungkasnya.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya