Betapa apesnya Arema kehabisan bek tengah saat dikalahkan Persik Kediri di Pekan 3 Liga 1 2023-2024, Sabtu (15/7/2023) sore. Laga yang digelar di Stadion Brawijaya, Kediri itu berakhir dengan kemenangan tim tuan rumah 5-2.
Pelatih Arema Joko Susilo harus menerima kenyataan pahit kehilangan bek tengah utamanya, Bagas Adi pada hari H pagi harinya. Dokter tim Arema, Nanang Tri Wahyudi mengonfirmasi pemain asal Sleman itu sakit dan tak bisa tampil.
Absennya Bagas di lini belakang rupanya membuat Gethuk, sapaan Joko, khawatir dengan pertahanan Arema. Maka, tiga bek tengah sekaligus dipasangnya, Syaeful Anwar dan Asyraq Gufron menemani Ichaka Diarra, tanpa menyisakan bek tengah cadangan di bench.
“Situasi tim yang memaksa kami tidak beruntung. Pagi tadi sebelum meeting untuk menentukan line up pemain, satu pemain kami sakit, Bagas. Kita coba mengubah settingan lini belakang,” kata Gethuk dalam sesi jumpa pers usai laga.
Arema Kehabisan Bek Tengah di Tengah Pertandingan
Apesnya Arema terus berlanjut di tengah pertandingan. Komposisi pemain belakang dadakan itu membuat Simen Lyngbo dengan mudah membawa Persik unggul 1-0.
Tak lama berselang, Syaeful bikin pelanggaran yang berbuah penalti yang dieksekusi Renan Silva, sehingga Arema tertinggal 0-2 di menit 22. Empat menit kemudian, Gethuk mengubah skema tiga bek kembali menjadi empat bek dengan menarik Syaeful digantikan Samsudin, menyisakan Ichaka dan Gufron di lini belakang diapit Hamdi Sula dan Johan Farizi.
Pada menit 36, petaka kembali terjadi saat Ichaka mengalami cedera dan harus ditarik keluar. Memasukkan Jayus Hariono sabagai gelandang bertahan, Charles Raphael yang dipaksa geser sebagai bek tengah menempati posisi Ichaka.
“Di saat pemanasan, kita harus kehilangan satu pemain lagi, Charles Lokolingoy. Kami harus mengubah rencana lagi. Di setengah babah pertama kami kehilangan lagi, Ichaka. Kami harus memutar otak lagi untuk mengatasi itu semua,” imbuhnya.
Kekacauan di Lini Belakang Arema
Gethuk mengamini kekacauan yang terjadi di lini belakang Arema saat kalah di kandang Persik Kediri. Namun, apresiasi atas kerja keras semua pemain tetap diberikannya.
Sempat memperkecil ketinggalan lewat gol Gustavo Almeida di pengujung babak pertama, gawang Arema kembali bobol oleh Jefinho yang lepas dari kawalan pertahanan lawan di awal babak kedua. Saat laga tersisa 30 menit, Persik kembali membobol gawang Arema, lewat Bayu Otto.
Imbasnya, lima menit berselang, komposisi pemain belakang Arema kembali berubah. Asyraq Gurfron ditarik keluar bersama Arkhan Fikri digantikan Evan Dimas dan Muhammad Rafli. Posisi Gufron digantikan Jayus yang berduet dengan Raphael, sedangkan posisi Jayus di tengah diisi Rafli.
“Kalau terlihat ada kekacauan saya pikir itu karena kesalahan-kesalahan mendasar dari pemain-pemain kami. Mungkin karena dia tidak siap di posisi itu, dan kami paksakan, mungkin pemain tidak cepat beradaptasi. Tapi kami harus respek kepada mereka, karena mereka sudah bekerja keras,” tandasnya.