Seleksi pemain terbuka yang digelar Arema baru saja berakhir kemarin, Sabtu (29/4/2023) sore di Stadion Gajayana, Kota Malang. Setelah ini, Arema bakal gelar seleksi pemain lagi, tapi khusus jalur undangan.
Koordinator pelatih penyeleksi, Joko Susilo mengatakan, jalur undangan ini muaranya sama-sama ke tim utama Arema nantinya. Mereka juga diproyeksikan mengisi skuad Singo Edan.
Hanya saja, khusus jalur undangan ini, tim pelatih sudah mengantongi seperti apa rekam jejak si pemain di klub-klub sebelumnya. Namun, mereka bakal dilihat kondisi terakhirnya secara langsung dalam ajang seleksi nanti.
“Setelah ini akan ada lagi seleksi pemain yang jalur undangan. Bedanya dengan seleksi sebelumnya, kita sudah tahu kualitas si pemain, atau rekomendasi dari teman-teman talent scouting di daerah yang kami percaya,” kata pelatih yang akrab disapa Gethuk itu.
Arema Bakal Gelar Seleksi Pemain Jalur Undangan Bukan Karena Tak Puas Dengan Hasil Seleksi Pemain Terbuka
Gethuk menjelaskan, rencana menggelar seleksi pemain jalur undangan bukan karena pihaknya tidak puas dengan hasil seleksi pemain terbuka. Sejak awal, Arema memang membuka pintu lebar-lebar untuk para pemain potensial yang ingin gabung Arema lewat beberapa jalur.
Sebelumnya, 50 siswa dan alumni Akademi Arema sudah diberikan kesempatan di seleksi pemain terbuka hari pertama, lalu 400-an pemain di luar akademi di hari kedua dan ketiga. Dari 450 pemain itu sudah terjaring 30 pemain terpilih.
“Awalnya, seleksi pemain terbuka diprioritaskan untuk pemain-pemain asli Malang. Tapi, prinsip kami kan Arema itu milik siapa saja, bukan cuma orang Malang. Jadi, agar lebih fair, pemain-pemain luar Malang juga tetap kami terima dengan tangan terbuka,” tandasnya.