Cerita 5 Mantan Pemain Arema yang Kini Main di Borneo FC

- Advertisement -

Adam Alis bukanlah satu-satunya mantan pemain Arema yang kini main di Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2022-2023. Ternyata, dalam skuad Pesut Etam musim ini terdapat setidaknya lima pemain yang pernah berseragam Arema.

Dalam laman resmi PT Liga Indonesia Baru (LIB), terdapat 35 pemain yang terdaftar sebagai pemain Borneo di putaran kedua ini. Termasuk empat pemain asing yang dikontrak.

Faktor kedekatan antar pengurus kedua klub di masa lalu, membuat perpindahan pemain dari Arema ke Borneo ataupun sebaliknya menjadi hal yang biasa. Bahkan, hal itu tak cuma berlaku di level pemain, tapi sampai pelatih dan manajemen.

Mereka akan berkesempatan melakukan reuni saat Arema bertemu Borneo di laga tunda Pekan 18 Liga 1 2022-2023. Laga tersebut bakal tersaji di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat (24/3/2023), pukul 20.30 WIB.

Inilah Cerita 5 Mantan Pemain Arema yang Kini Main di Borneo FC

  1. Adam Alis

Adam Alis merupakan pemain Arema terakhir yang hengkang ke Borneo FC. Momen itu teradi di bursa transfer pemain paruh musim Liga 1 2022-2023. Adam yang di putaran pertama menjadi pilar utama Arema, kini bakal menjadi lawan Arema di lapangan.

Menariknya, selepas dari Arema, Adam menjadi lebih moncer dalam mencetak gol. Sudah tiga gol disarangkannya ke jala gawang lawan pada putaran kedua bersama Borneo ini. Sesuatu yang belum pernah dilakukannya bersama Arema.

  1. Diego Michiels

Diego Michiels secara mengejutkan didatangkan Arema di Liga 1 2021-2022 lalu, meski statusnya sebagai kapten tim Borneo FC. Sempat ada kabar yang menyebutkan kepindahannya sebagai bahan tukar guling setelah kapten tim Arema, Hendro Siswanto ke Borneo pada musim sebelumnya.

Arema mampu dibawanya finish di posisi 4 klasemen akhir Liga 1 2021-2022. Namun, hanya semusim dan lebih sering tampil sebagai pemain pengganti, Diego akhirnya kembali ke Borneo pada awal musim ini.

  1. Ahmad Nur Hardianto

Ahmad Nur Hardianto nyaris saja kembali ke Arema di awal Liga 1 2022-2023 kalau tidak didahului Borneo FC yang merekrutnya dari Persita Tangerang.
Sudah empat gol yang dilesakkan penyerang asli Lamongan tersebut, dua di antaranya ke gawang Arema pada putaran pertama.

Hardianto memperkuat Arema selama dua musim, di Liga 1 2018 dan Liga 1 2019. Total 30 penampilan dilakoni pemain berusia 28 tahun itu bersama Arema dengan mencetak delapan gol.

  1. Dwi Kuswanto

Dwi Kuswanto didatangkan Borneo FC untuk Liga 1 2022-2023 setelah klubnya, Persela Lamongan terdegradasi. Kiper asal Sidoarjo itu bermain dalam enam pertandingan di bawah mistar gawang Pesut Etam. Dwi mencatatkan sekali cleansheey dan kebobolan tujuh gol.

Pemain yang kini berusia 37 tahun itu memperkuat Arema di era kepelatihan Joko Susilo di Liga 1 2018. Sepanjang kariernya di Arema, Dwi membukukan tiga cleansheet dalam sembilan laga, tapi menderita 16 kali kebobolan.

  1. Hendro Siswanto

Hendro Siswanto bisa dibilang legenda hidup Arema, yang tiba-tiba memutuskan pergi ke Borneo FC usai Liga 1 2020 dipastikan tak dilanjutkan. Gelandang bertahan asli Tuban itu sudah mengemas 52 penampilan bersama Borneo dalam dua musim dan menyumbang satu gol.

Banyak cerita pahit dan manis Hendro semasa bermain di Arema sejak datang pada pertengahan musim Indonesia Super League (ISL) 2011-2012. Di musim terakhirnya, Hendro menjabat sebagai kapten tim Arema di Liga 1 2020.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya