Terungkap Alasan Arema Cuci Gudang di Bursa Transfer Pemain Paruh Musim

- Advertisement -

Arema cuci gudang di bursa transfer pemain paruh musim Liga 1 2023-2024. Akhirnya terungkap juga alasannya dari penjelasan General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi.

Sejauh ini Arema sudah melepas lima dari 29 pemain yang dimiliki. Sebelum Gustavo Almeida yang disewakan ke Persija Jakarta, Arema lebih dulu melepas Hamdi Sula, Samsudin, dan Asyraq Gufron, dengan status pinjaman, serta Mikael Tata yang mengundurkan diri.

Inal, sapaan akrab Yusrinal mengatakan, pihaknya terpaksa mengurangi jumlah pemain dalam skuad Arema untuk putaran kedua. Masalah finansial menjadi salah satu motifnya.

“Sebetulnya kita hanya ingin melepas 1-2 pemain saja di bursa transfer pemain paruh musim ini, tapi ternyata sampai lima pemain. Ini kami lakukan untuk efisiensi. Manajemen dan pelatih sepakat tim ini terlalu gendut, sehingga perlu perampingan,” kata Inal.

Arema Cuci Gudang Bukan Sekadar Demi Bisnis

Inal menambahkan, manajemen Arema melepas pemain bukan sekadar demi bisnis. Menurutnya, ada banyak faktor kenapa seorang pemain akhirnya harus dilepas.

“Melepas pemain itu bukan berarti kita gak membutuhkan dia. Di sepak bola gak bisa seperti itu,” imbuhnya.

“Bukan hanya sekadar karena bisnis, tapi lebih kepada bagaimana klub tersebut. Kalau kita bicara soal bisnis saja sebagai alasannya, kesannya ada banyak hal yang dikesampingkan.”

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya