Yanuar Hermansyah mengaku masih menjalin komunikasi dengan mantan anak asuhnya, Kurnia Meiga. Pelatih kiper Arema FC itu bahkan mengetahui jika si pemain masih mengikuti perkembangan skuat Singo Edan dari waktu ke waktu.
Sesekali, di sela-sela waktunya, Meiga masih mau mengangkat telefon darinya. Kiper yang dikabarkan sakit misterius sejak pertengahan musim 2017 itu masih mau diajak berdiskusi ringan.
Begal, sapaan Yanuar kerap mengajak Meiga berdiskusi, bukan cuma tentang sepak bola Indonesia, tapi juga tentang penampilan kiper-kiper Arema saat ini. Meiga pun tak sungkan memberikan beberapa masukan.
“Tapi, setiap saya bertanya, kapan kembali bermain sepak bola, dia selalu menjawab, ‘Tunggu tanggal mainnya’,” kata Begal.
Pernah Diolok Gara-gara Kiper Asing
Perhatian Kurnia Meiga pada Arema juga ditunjukkannya ketika manajemen dan pelatih memutuskan mendatangkan kiper asing asal Serbia, Srdan Ostojic di pertengahan musim 2018 lalu. Keputusan itu menjadi bahan olokan Meiga pada Begal.
Kiper asal Jakarta itu tak setuju dengan keputusan manajemen dan tim pelatih Arema mendatangkan kiper asing. Sebab, Meiga masih percaya pada kualitas kiper lokal penerusnya.
“Itu menjadi bahan olokan Meiga kepada saya, menurutnya daripada mengambil kiper asing lebih baik jika dirinya meningkatkan kualitas kiper lokal yang ada,” sambung mantan pelatih kiper Persela Lamongan tersebut
Masih Optimistis Segera Sembuh
Saat berkomunikasi, menurutnya Kurnia Meiga memang tak pernah menyebutkan secara detail bagaimana kondisi terkininya. Namun, kiper yang akrab dipanggil Entong itu selalu menyiratkan rasa optimistis segera sembuh.
“Saya berharap dia lekas sembuh, saya pikir bukan cuma Arema, Timnas Indonesia pun sangat membutuhkan tenaga Meiga. Bagi saya, dia masih kiper terbaik di negeri ini,” pungkasnya.